Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Alie Sesay: Bek Didikan Leicester City, Kini Bela Persebaya

Kompas.com - 28/11/2021, 20:40 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Alie Sesay menjadi salah satu pemain asing Persebaya Surabaya untuk menghadapi kompetisi Liga 1 2021-2022. Bek tengah asal Sierra Leone itu merupakan pemain didikan klub Liga Inggris, Leicester City.

Alie Sesay membukukan penampilannya yang ke-11 di Liga 1 2021-2022 ketika Persebaya bermain imbang 0-0 dengan Persik Kediri, Minggu (28/11/2021) malam WIB.

Pada pertandingan pekan ke-14 Liga 1 2021-2022 yang digelar di Stadion Manahan, Solo, tersebut, Alie Sesay tampil solid di sektor belakang Bajul Ijo.

Bertandem dengan Arif Satria, Sesay mampu meredam agresivitas bomber andalan Persik, Youssef Ezzejjari.

Baca juga: Hasil Liga 1 2021 - Persik Vs Persebaya Imbang 0-0

Salah satu aksi terbaik Sesay adalah ketika menutup ruang gerak Ezzejjari yang coba menusuk kotak penalti Persebaya pada masa injury time babak kedua.

Alie Sesay sendiri menjadi pemain tak tergantikan pada delapan pertandingan terakhir Persebaya di Liga 1 2021-2022.

Profil Alie Sesay

Alie Sesay adalah salah satu pemain asing Persebaya untuk Liga 1 musim ini. Selain Sesay, Bajul Ijo juga memiliki duet Brasil yakni Jose Wilkson dan Bruno Moreira serta gelandang asal Jepang, Taisei Marukawa.

Sesay yang lahir di Enfield, Inggris, pada 2 Agustus 1994 punya catatan mentereng ketika bergabung dengan Persebaya.

Palang pintu berpostur 188 cm itu tercatat pernah membela ilmu sepak bola di klub Premier League, Leicester City.

Baca juga: Kisah Andhika Ramadhani: Dari Penjaga Warkop, Kini Jadi Andalan Persebaya

Menurut data Transfermarkt, Alie Sesay bergabung dengan tim U-18 Leicester City pada 2012.

Sesay menjai milik Leicester hingga tahun 2016. Akan tetapi, ia tak pernah mendapatkan kesempatan bermain bersama skuad utama The Foxes.

Sesay lebih banyak dipinjamkan ke klub lain, yakni Colchester United (2014) dan Cambridge United (2015). Ia akhirnya dilepas dengan status bebas transfer ke Barnet pada 2016.

Selepas membela Barnet di League Two atau kompetisi kasta ketiga Liga Inggris selama satu setengah musim, Sesay kemudian pindah klub Swedia, IK Frej.

Setelah itu, Sesay bertualang ke Yunani untuk membela AO Chania−Kissamikos (2018-2019), lalu ke Bulgaria dengan memperkuat FC Arda Kardzhali (2019-2020).

Sebelum bergabung dengan Persebaya Surabaya pada tahun ini, Alie Sesay bermain di Liga Azerbaijan bersama Zira FK (2019-2021) dan Sabail FK (2021).

Pemain asing Persebaya Surabaya Alie Sesay saat pertandingan pekan kedua Liga 1 2021-2022 melawan Persikabo 1973 yang berakhir dengan skor 3-1 di Stadion Wibawa Mukti Bekasi, Sabtu (11/9/2021) malam.KOMPAS.com/Suci Rahayu Pemain asing Persebaya Surabaya Alie Sesay saat pertandingan pekan kedua Liga 1 2021-2022 melawan Persikabo 1973 yang berakhir dengan skor 3-1 di Stadion Wibawa Mukti Bekasi, Sabtu (11/9/2021) malam.

Baca juga: Profil Alwi Slamat, Prajurit Serbabisa Persebaya

Biodata Alie Sesay

Nama lengkap: Mohamed Alie Sesay
Tempat, tanggal lahir: Enfield, 2 Agustus 1994 (usia 27 tahun)
Kewarganegaraan: Sierra Leone
Tinggi badan: 188 cm
Posisi: Bek tengah
Kaki terkuat: Kanan
Klub saat ini: Persebaya Surabaya
Nomor punggung: 4
Karier klub junior:

  • 2010 - Arsenal
  • 2010-2013 - Leicester City

Karier klub senior:

  • 2013-2016 - Leicester City
  • 2014 - Colchester United (pinjaman)
  • 2015 - Cambridge United (pinjaman)
  • 2016-2017 - Barnet
  • 2017-2018 - IK Frej
  • 2018-2019 - Chania−Kissamikos
  • 2019 - Arda Kardzhali
  • 2020-2021 - Zira
  • 2021 - Sabail
  • 2021-sekarang - Persebaya Surabaya

Karier timnas:

  • 2014-sekarang - Sierra Leone (8 caps/0 gol)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Timnas Indonesia
Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com