ONE Championship, Misi Priscilla Capai Level Baru Usai Jadi Ibu

KOMPAS.com - Petarung kelas atomweight ONE Championship, Priscilla Hertati Lumban Gaol, merayakan pencapaian terindah dalam hidupnya setelah ia melahirkan putrinya yang bernama Bianca Denaya Eilaria Wartana awal tahun ini.

Namun, ibu baru itu tidak melupakan mimpinya sebagai seorang seniman bela diri campuran profesional.

Priscilla pun saat ini sudah mulai bangkit untuk melanjutkan kariernya sebagai petarung profesional.

Baca juga: Usai Kemenangan 10 Detik, Eko Roni Bidik 5 Besar MMA ONE Championship

“Saya sudah mulai berlatih lagi, dan ini pertama kalinya saya berlatih sejak melahirkan putri saya di bulan Agustus lalu. Saya sekarang berlatih tiga kali seminggu,” kata Priscilla kepada ONE Championship dalam sebuah wawancara baru-baru ini.

“Saya belum fokus pada aspek tertentu, karena tingkat kebugaran saya saat ini belum mencapai level seperti dulu. Saya masih dalam tahap penyesuaian. Selain itu, sebagai seorang pelatih pribadi, saya juga mulai melatih klien saya lagi secara perlahan.”

Priscilla terakhir kali tampil di dalam arena pertarungan pada Oktober 2020.

Pada pertandingan itu Priscilla menderita kekalahan KO pada ronde pertama dari petarung kelas atomweight jajaran atas asal China, Meng Bo.

Baca juga: Final Grand Prix ONE Championship, Adu Kuat Stamp Fairtex Vs Ritu Phogat

Kemudian di tahun itu, Priscilla mengumumkan bahwa dia hamil anak pertamanya dan harus menepi dari kompetisi untuk sementara waktu.

Sejak saat itu, mantan juara wushu Indonesia itu hanya fokus merawat buah hatinya dan sejenak meninggalkan dunia pertarungan.

Akan tetapi, momen kembali ke dalam arena duel, circle, tetap menjadi keinginannya. Priscilla pun telah membuat rencana matang agar bisa kembali ke performa sebelumnya.

Bahkan, Priscilla ingin meyakinkan penggemar bahwa dia akan menjadi lebih baik ketika kembali bertarung.

“Secara pribadi, saya belum menetapkan target khusus (untuk kembali bertarung), tetapi saya berharap awal tahun depan, saya dapat mulai meningkatkan intensitas latihan saya. Jika ada tawaran (untuk bertarung), dan semuanya berjalan dengan baik, saya akan siap,” kata Priscilla.

“Menurut pendapat saya, saya akan lebih baik [sebagai petarung]. Orang-orang dapat mengharapkan versi yang lebih baik dari diri saya, sekarang saya memiliki motivasi yang lebih besar untuk bersaing karena saya berjuang untuk sesuatu yang lebih besar dari diri saya sendiri.”

Dengan absennya Priscilla, terjadi perombakan besar di divisi atomweight ONE. Juara Dunia ONE Women’s Atomweight, Angela Lee, juga menjalankan tugasnya sebagai seorang ibu untuk membesarkan putrinya di Hawaii.

Baca juga: Demi Beraksi Lagi di ONE Championship, Paul Lumihi Ubah Cara Latihan

Sementara itu, ONE Women’s Atomweight World Grand Prix hampir berakhir, dengan petarung peringkat 2, Stamp Fairtex, menghadapi penantang berperingkat 4, Ritu Phogat, di babak final bulan Desember ini.

Priscilla ingin terlibat dalam semua aksi dan berjanji untuk mencapai level baru dalam karier MMA profesionalnya.

“Meskipun saya seorang ibu sekarang, saya akan terus mengejar impian saya sebagai seorang atlet dan saya akan melakukan yang lebih baik untuk mencapai tujuan saya. Saya ingin meningkatkan rekor saya dan menciptakan prestasi yang lebih baik lagi,” ucap Priscilla mengakhiri.