Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat WADA Apresiasi Kinerja Menpora dan LADI...

Kompas.com - 21/10/2021, 22:16 WIB
Farahdilla Puspa,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber Kemenpora


KOMPAS.com - Ketua Lembaga Antidoping Indonesia (LADI) periode 2017-2020, Zaini Khadafi, berbicara soal telekonferensi Menpora Zainudin Amali dengan Presiden World Anti-Doping Agency (WADA) Witold Banka.

Dalam telekonferensi yang berlangsung pada 6 Oktober 2020 itu, Presiden WADA Witold Banka memuji Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali atas dukungannya terhadap LADI.

"Sebetulnya pada bulan ini tepat setahun yang lalu itu telekonferensi dengan Presiden WADA, Witold Banka," kata Zaini dilansir dari situs resmi Kemenpora.

"Waktu itu saya masih menjadi ketua. Pada saat telekonferensi itu, Witold Banka sangat bangga dengan Indonesia."

Baca juga: Apkori Dukung Langkah Menpora Tuntaskan Masalah Sanksi WADA

"Beliau memberikan apresiasi kepada pemerintah khususnya Pak Menteri karena mendukung LADI selama kepengurusan kami empat tahun."

"Sehingga selama periode tersebut kami complience, semua persyaratan terpenuhi, itu terjadi bulan Oktober 2020," tutur Zaini Khadafi.

Zaini Khadafi juga mengungkapkan bahwa Witold Banka juga sangat mendukung pembanguan laboratorium antidoping di Indonesia.

"Jadi waktu itu saking bahagianya Presiden WADA, sampai saat Pak Menteri menyinggung pendirian lab di Indonesia beliau sangat mendukung," katanya.

"Di akhir tugas saya, sebenarnya ada satu tugas yang harus diselesaikan yaitu peraturan antidoping 2021 dan alhamdulillah itu sudah kami selesaikan dan sudah diserahkan ke WADA untuk di-approved," tutur Zaini Khadafi.

Sementara itu, Menpora Zainudin Amali sudah membentuk Tim Akselerasi dan Investigasi untuk menyelesaikan sanksi dari Badan Anti-Doping Dunia. 

Baca juga: Di Tengah Sanksi WADA, Bagaimana Nasib Event Olahraga di Indonesia?

Sebelumnya, Indonesia mendapat sanksi dari WADA karena dianggap tak mematuhi prosedur antidoping, yakni test doping plan (TDP).

Akibat sanksi ini, Indonesia tidak diperbolehkan mengibarkan bendera Merah Putih di single event dan multievent internasional.

Selain itu, Indonesia juga tidak diizinkan terpilih menjadi tuan rumah olahraga kelas regional, kontinental, hingga dunia selama satu tahun sejak sanksi tersebut berlaku.

Sanksi WADA ini sudah mulai dirasakan tim Indonesia saat menjuarai Piala Thomas 2020. Pada podium penyerahan piala, bendera Merah Putih diganti dengan bendera PBSI.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Korea Selatan: Menangi Adu Penalti, Garuda ke Semifinal!

Hasil Indonesia Vs Korea Selatan: Menangi Adu Penalti, Garuda ke Semifinal!

Timnas Indonesia
Hasil Brighton Vs Man City: Gol Langka De Bruyne, Citizens Geser Liverpool

Hasil Brighton Vs Man City: Gol Langka De Bruyne, Citizens Geser Liverpool

Liga Inggris
FT Indonesia vs Korea Selatan 2-2: Unggul Jumlah Pemain, Garuda Muda Kecolongan

FT Indonesia vs Korea Selatan 2-2: Unggul Jumlah Pemain, Garuda Muda Kecolongan

Timnas Indonesia
Unggul Jumlah Pemain, Timnas U23 Indonesia Malah Kebobolan

Unggul Jumlah Pemain, Timnas U23 Indonesia Malah Kebobolan

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Masih Unggul, Korsel Harus Tampil 10 Pemain

Timnas U23 Indonesia Masih Unggul, Korsel Harus Tampil 10 Pemain

Timnas Indonesia
Alasan Rafael Struick Bakal Absen di Laga Semifinal Piala Asia U23

Alasan Rafael Struick Bakal Absen di Laga Semifinal Piala Asia U23

Timnas Indonesia
HT Indonesia vs Korea Selatan 2-1: Dwigol Struick Bawa Garuda Muda Unggul

HT Indonesia vs Korea Selatan 2-1: Dwigol Struick Bawa Garuda Muda Unggul

Timnas Indonesia
Komang Teguh Cetak Gol Bunuh Diri, Rafael Cetak 2 Gol

Komang Teguh Cetak Gol Bunuh Diri, Rafael Cetak 2 Gol

Timnas Indonesia
Rafael Struick Cetak Gol, Indonesia Jadi Tim Pertama Bobol Korsel

Rafael Struick Cetak Gol, Indonesia Jadi Tim Pertama Bobol Korsel

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Qatar Terjungkal, Warganet Ceria

Piala Asia U23 2024: Qatar Terjungkal, Warganet Ceria

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com