Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Final UEFA Nations League: Ketika Laporte Lantang Menantang Negeri Kelahiran

Kompas.com - 10/10/2021, 19:40 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

Sumber Reuters

KOMPAS.com - Duel Spanyol vs Perancis pada final UEFA Nations League akan menjadi pertandingan spesial bagi Aymeric Laporte. Palang pintu La Furia Roja itu bakal menghadapi tim dari tanah kelahirannya.

Laga Spanyol vs Perancis yang menjadi partai puncak UEFA Nations League akan digelar di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, pada Senin (11/10/2021) dini hari WIB.

Bagi Aymeric Laporte, duel kontra Perancis kali ini bukan sekadar pertandingan final biasa. Laporte yang resmi menjadi warga negara Spanyol pada Mei 2021 bakal melawan negara kelahirannya.

Lahir di sebuah kota yang terletak di barat daya Perancis bernama Agen, Laporte sebenarnya merupakan langganan skuad Les Bleus di level junior.

Ia tercatat pernah membela timnas Perancis dari jenjang U-17 hingga U-21. Sayangnya, panggilan untuk membela skuad senior Les Bleus tak kunjung datang.

Sampai akhirnya, Laporte memutuskan bermain bagi timnas Spanyol lantaran tak pernah mendapatkan kesempatan membela Perancis di pentas internasional.

Baca juga: Aymeric Laporte, Si Pembelot di Euro 2020

Bek tengah yang kini berusia 27 tahun itu bisa mendapatkan paspor Spanyol karena memiliki darah Basque dari kakek buyutnya.

Aymeric Laporte sendiri pindah ke Spanyol pada 2010, di mana ia bergabung dengan Athletic Bilbao.

Di klub asal Basque tersebut, kemampuan Laporte semakin terasah. Manchester City pun menebusnya dengan harga 57 juta paun pada bursa transfer musim dingin Januari 2018.

Pada Mei 2021, Laporte resmi mendapatkan status kewarganegaraan Spanyol dan FIFA pun memberikan lampu hijau kepadanya untuk membela La Furia Roja pada pertandingan internasional.

Ia pun masuk skuad Spanyol besutan Luis Enrique pada Euro 2020 yang dilangsungkan Juni-Juli lalu.

Lantang menantang Perancis

Menghadapi Perancis yang merupakan negara kelahirannya, Aymeric Laporte menegaskan bahwa ia bakal bersikap profesional. Sebab, ia kini sudah menjadi bagian dari skuad La Furia Roja.

Secara lantang, Laporte mengatakan bahwa ia siap memberikan 100 persen, bahkan 300 persen, bagi timnas Spanyol.

Baca juga: UEFA Nations League Spanyol Vs Perancis: Misi La Roja Tekuk Juara Euro dan Piala Dunia

"Ini akan menjadi pertemuan yang spesial bagi saya," kata Laporte menjelang laga Spanyol vs Perancis, seperti dikutip Reuters.

"Namun, seperti yang selalu saya katakan, saya sangat fokus. Saya 100 persen, bahkan 300 persen, bersama Spanyol," imbuhnya.

"Saya akan memberikan segalanya. Saya akan menghadapi mantan rekan setim (dari tim muda Perancis), tetapi satu-satunya hal yang saya pikirkan adalah memenangi pertandingan final. Ini adalah salah satu hal terpenting bagi saya sekarang," ujar Laporte menegaskan.

Bek Manchester City, Aymeric Laporte.AFP/FERENC ISZA Bek Manchester City, Aymeric Laporte.

Baca juga: Asal-usul Tiraggiro, Gol Tembakan Melengkung ala Lorenzo Insigne

Di lain pihak, Didier Deschamps selaku pelatih timnas Perancis mengaku bahwa ia tidak lagi berkomunikasi dengan Laporte sejak sang pemain memutuskan membela Spanyol.

"Saya tidak berbicara dengannya lagi. Dia memiliki kesempatan dan saya bahagia untuknya. Dia dulu bersama kami, sekarang bersama mereka," ucap Deschamps.

"Itu adalah keputusannya dan saya menghormatinya," kata Deschamps menambahkan.

Adapun, Aymeric Laporte menjadi figur penting di lini belakang timnas Spanyol sejak ia memilih bermain untuk La Furia Roja.

Pada pertandingan semifinal melawan Italia, Kamis (7/10/2021), Laporte bermain penuh dan membantu Spanyol menang 2-1.

Sejauh ini, Laporte telah membukukan 11 penampilan bersama La Furia Roja dan mencetak satu gol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com