Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Timnas Indonesia: Kala Shin Tae-yong Tak Memiliki Striker Jangkung

Kompas.com - 07/10/2021, 17:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Pertandingan pada ajang play-off Kualifikasi Piala Asia 2023 sudah di depan mata. Timnas Indonesia di bawah besutan Shin Tae-yong siap menghadapi lawan.

Timnas Indonesia akan menghadapi Taiwan sebagai langkah pertama.

Jadwal timnas Indonesia vs Taiwan akan berlangsung dalam dua leg, yakni pada Kamis (7/10/2021) dan Senin (11/10/2021). Kedua laga tersebut sama-sama bergulir di Stadion Chang Arena, Buriram, Thailand.

Kemenangan tentu menjadi incaran pertama Shin Tae-yong membesut timnas Indonesia senior di laga resmi.

Sebab, tiga pertandingan di laga resmi sebelumnya, Shin Tae-yong belum pernah meraih kemenangan.

Baca juga: Profil 3 Asisten Baru Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

Adapun tiga laga tersebut yakni pada ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Uni Emirate Arab pada Juni 2021 lalu.

Namun, upaya Shin untuk meraih kemenangan tidaklah mudah. Pasalnya, dia membawa skuad yang bisa dibilang cukup unik, khususnya posisi striker.

Empat striker yang dibawa oleh Shin Tae-yong untuk play-off Kualifikasi Piala Asia 2023 tak tinggi-tinggi amat.

Perhatikan tabel berikut!

No Nama Pemain Klub Tinggi Badan (cm) Kelahiran (Usia)
1 Dedik Setiawan Arema FC 177 27 Juni 1994 (27)
2 Kushedya Hari Yudo Arema FC 173 16 Juli 1993 (28)
3 Hanis Saghara Tira Persikabo 173 8 September 1999 (22)
4 Taufik Hidayat Persija Jakarta 179 16 Desember 1999 (21)

 

Kriteria Pemain Postur Tinggi

Baca juga: Kata Shin Tae-yong Sebelum Timnas Indonesia Jajal Taiwan

Sejak kali pertama Shin Tae-yong datang ke Indonesia, dia selalu mencari pemain dengan postur tinggi.

Alasannya tak lain adalah mengingat calon lawan timnas U-19 untuk Piala Dunia U-19 di Indonesia.

Piala Dunia U-19 adalah kompetisi junior antarnegara di dunia, termasuk bangsa Eropa yang memiliki postur tinggi.

"Saya mencari pemain dengan postur tinggi, dan bisa unggul dalam penguasaan bola," ungkap Shin Tae-yong dikutip dari kanal youtube PSSI, Oktober 2020.

Baca juga: Indonesia Vs Taiwan, Shin Tae-yong Berikan Formula, Skuad Garuda Optimistis

Pada ajang kali ini, level pertandingan berada di tingkat Benua Asia. Akan tetapi, bek lawan juga tak kalah tinggi.

Sebut saja bek Taiwan yang yang punya postur raksasa dengan tinggi rata-rata mencapai 185 cm. Lebih rinci, mereka punya Xie Peng-long sebagai bek tengah yang tinggi badannya mencapai 193 cm.

Hal tersebut tentu berbeda dengan kondisi postur striker timnas Indonesia, di mana tak ada satu pun yang menyentuh tinggi 180 cm.

Kehilangan Saddam Gaffar

Sebelumnya, sosok striker yang cukup tinggi adalah Saddam Gaffar (183 cm). Namun, kali ini dia tak dibawa oleh pelatih asal Korea Selatan tersebut.

Sebab, Saddam Gaffar tengah menjalani perawatan karena cedera di bagian kaki kanannya.

Saddam Gaffar hampir selalu menjadi andalan Shin Tae-yong di lini depan.

Ketajamannya juga tertuang di klubnya, PSS Sleman, di mana dia sempat menjadi top skorer di timnya pada ajang Piala Menpora 2021.

Baca juga: Profil Saddam Gaffar, Pencetak Gol Terbanyak PSS di Piala Menpora

Kenapa Tidak Panggil Pemain Naturalisasi?

Keunikan lain dari skuad Shin Tae-yong pada ajang play-off Kualifikasi Piala Asia 2023 adalah tidak memanggil sosok pemain naturalisasi berposisi penyerang tengah.

Padahal, postur tubuh pemain naturalisasi seperti Ilija Spasojevic (187 cm). Akan tetapi, Shin Tae-yong punya alasan lain, yakni soal gaya main dan usia.

Soal gaya main, memang subjektivitas seorang pelatih. Beda halnya dengan usia yang tak bisa dilawan. Adapun usia Spasojevic adalah 34 tahun.

Usia Spasojevic jauh lebih tua dibanding empat striker yang dibawa oleh Shin Tae-yong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com