Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melempar Bola ke Arah Ring dalam Basket

Kompas.com - 06/10/2021, 14:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Melempar dan menangkap bola merupakan gerakan dominan dalam permainan bola basket.

Gerakan melempar dan menangkap dalam bola basket adalah contoh dari gerak dasar manipulatif atau gerak yang melibatkan sebuah benda maupun alat.

Selain disebut sebagai gerak manipulatif, melempar dan menangkap juga merupakan teknik dasar bola basket.

Gerak melempar selalu terlihat ketika atlet atau pebasket melakukan shooting (tembakan) maupun passing (mengumpan).

Baca juga: Gerak Lokomotor, Non-lokomotor, dan Manipulatif dalam Bola Basket

Adapun melempar bola dari jarak tertentu dengan maksud memasukan bola ke ring disebut shooting.

Hal tersebut berbeda dengan melempar untuk tujuan passing, yakni berguna memberikan bola ke rekan.

Banyak contoh passing dalam permainan bola basket, salah satunya yakni melempar bola pantul dinamakan dengan istilah bounce pass.

Sementara menangkap dibutuhkan pebasket untuk menerima umpan, mencuri bola, hingga rebound.

Baca juga: Teknik Mengoper Jarak Jauh dalam Bola Basket

Dalam artikel ini pembahasan mengarah ke teknik dasar melempar bola, khususnya ke arah ring atau acapkali disebut shooting.

Shooting atau menembak adalah satu-satunya cara mendapatkan poin dalam permainan bola basket.

Seperti diketahui, tujuan dari permainan basket adalah mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya.

Oleh karena itu, shooting masuk ke dalam teknik dasar bola basket. Sebab, tanpa memiliki kemampuan menembak, sebuah tim basket tak akan bisa meraih kemenangan.

Baca juga: Ciri Passing Dada dalam Bola Basket

Berikut adalah tips dalam teknik dasar menembak dari pelatih DBL Academy, Jarron Crump, lewat akun YouTube DBL Play.

Teknik Dasar Shooting dalam Bola Basket

  1. Pastikan posisi tubuh seimbang dengan membuka kaki selebar bahu dan posisikan badan setengah jongkok.
  2. Fokuskan mata ke arah ring.
  3. Posisikan lengan atau sikut membentuk lekukan 90 derajat dengan catatan memberi dorongan yang pas kepada bola.
  4. Follow through atau gerakan lanjutan setelah bola terlempar.
  5. Latihan secara berulang dan konsisten.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com