KOMPAS.com - Jalan cepat dan lari termasuk dalam cabang olahraga atletik.
Kendati pemenang dalam jalan cepat dan lari ditentukan lewat atlet yang tercepat, tetapi ada perbedaan dalam proses perlombaannya.
Adapun perbedaan antara jalan dan berlari adalah di posisi ketika atlet bergerak maju ke depan.
Dalam perlombaan jalan cepat, gerak maju dengan melangkah tanpa adanya hubungan terputus dengan tanah.
Selama melangkah, kaki atlet yang bergerak maju harus menyentuh tanah sebelum kaki belakang meninggalkan tanah.
Baca juga: Gerak Lengan dalam Jalan Cepat
Sementara dalam perlombaan lari, tidak mengenal aturan tersebut. Atlet boleh tidak menapakkan kedua kakinya saat berlari (terbang) meski hanya terjadi sepersekian detik.
Selain itu, perbedaan antara jalan dan berlari adalah di pengertiannya berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
Melansir Kompas Skola, jalan cepat adalah salah satu cabang olahraga atletik yang jarak tempuhnya terdiri atas 5 km, 10 km, 20 km, serta 50 km, jalan cepat mengharuskan sebagian kakinya menyentuh tanah.
Adapun pengertian lari adalah kegiatan atau aktivitas dengan menggerakkan serta melangkahkan kaki secara cepat, langkah kaki pada olahraga lari tidak selalu menjejak tanah.
Baca juga: Aturan dan Jarak Perlombaan Jalan Cepat
Perbedaan yang sama juga dijelaskan dalam buku Kepelatihan Atletik dan Lari (2018) karya Suratmin.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.