Radamel Falcao, Si Macan yang Kembali Mengaum di Negeri Matador

KOMPAS.com - Radamel Falcao membuktikan bahwa dirinya belum habis. Bomber yang dijuluki El Tigre alias Si Macan itu kembali mengaum di Negeri Matador, Spanyol.

Falcao kembali ke La Liga setelah delapan tahun meninggalkan kompetisi teratas Liga Spanyol tersebut.

Rayo Vallecano memboyong Falcao ke Campo de Futbol de Vallecas setelah kontrak sang pemain bersama Galatasaray habis pada musim panas ini.

Sebelum meninggalkan La Liga untuk pindah ke AS Monaco di Liga Perancis pada akhir musim 2012-2013, Falcao merupakan striker dengan reputasi mentereng di Negeri Matador.

Dua musim berseragam Atletico Madrid, Radamel Falcao sukses mencetak 70 gol dari 91 penampilan di semua kompetisi.

Baca juga: Mengapa Karim Benzema Menggunakan Perban Tangan Saat Bertanding?

Kini, setelah delapan tahun, Falcao kembali ke Spanyol. Pada usia 35 tahun dan tak membela klub top La Liga, Si Macan membuktikan bahwa naluri golnya belum sirna.

Pada pertandingan debutnya bersama Rayo Vallecano, Falcao langsung mencetak gol dan membantu timnya meraih kemenangan 3-0 atas Getafe pada laga pekan kelima Liga Spanyol, Sabtu (18/9/2021).

Terkini, Falcao menjadi penentu kemenangan Rayo Vallecano atas tuan rumah Athletic Bilbao pada pertandingan jornada keenam La Liga 2021-2022 di Stadion San Mames, Rabu (22/9/2021) dini hari WIB.

Ketika laga Athletic Bilbao vs Rayo Vallecano tampaknya bakal berakhir dengan skor 1-1, Radamel Falcao datang untuk memberikan kemenangan bagi tim tamu.

Mantan pemain Manchester United dan Chelsea itu menjebol gawang Athletic Bilbao melalui sundulan jarak dekat pada menit keenam masa injury time babak kedua.

Gol kedua Falcao dari dua penampilan itu pun membuat Rayo Vallecano bisa membawa pulang tiga poin dari lawatan ke markas Athletic Bilbao.

Baca juga: Posisi Baru yang Membuat Marco Asensio Jadi Lebih Berbahaya

AFP Radamel Falcao saat bermain untuk timnas Kolombia. Eks striker Atletico Madrid itu kini kembali ke Liga Spanyol untuk memperkuat Rayo Vallecano.

Gunakan nomor punggung unik

Sebagai ujung tombak, Radamel Falcao sebelumnya identik dengan nomor punggung sembilan. Nomor itu ia kenakan semasa membela Atletico Madrid, AS Monaco, Galatasaray, dan timnas Kolombia.

Namun, ketika bergabung dengan Rayo Vallecano, ia memilih nomor punggung yang tak lazim bagi seorang striker yaitu nomor tiga.

Soal nomor punggung unik yang ia gunakan di Rayo Vallecano, Falcao mengatakan bahwa nomor tiga merupakan bentuk penghormatan kepada ayahnya yang meninggal dunia dua tahun lalu.

"Bagi saya, itu (nomor tiga) memiliki banyak arti," kata Falcao, dikutip dari Football Espana.

Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga Spanyol - Menang Telak, Real Madrid Kembali ke Puncak

"Dia (ayah Falcao) menularkan saya gairah untuk olahraga ini. Dia bermain dengan nomor itu. Itu adalah nomor yang paling dia sukai, dan apa yang lebih baik daripada bermain dengan nomor tiga," ujar Falcao menambahkan.

Kehadiran Radamel Falcao yang tetap mampu menunjukkan ketajamannya membantu Rayo Vallecano melesat ke papan tengah klasemen Liga Spanyol 2021-2022.

Saat ini, Rayo Vallecano menempati peringkat kelima klasemen Liga Spanyol berbekal raihan 10 poin dari enam pertandingan.

"For my father the number 3 had a lot of meaning. He has been very important to me, he passed on the passion for this sport".

Radamel Falcao on his choice on shirt number at Rayo Vallecano ?????#LLL
?????????????? pic.twitter.com/lCMZV67ljL

— La Liga Lowdown ?????????????? (@LaLigaLowdown) September 17, 2021