Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Melakukan Tolakan yang Baik dan Benar dalam Tolak Peluru

Kompas.com - 15/09/2021, 16:20 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Tolak peluru merupakan salah satu nomor dalam olahraga atletik. Perlombaan tolak peluru dalam atletik termasuk gerak dasar lempar.

Dikutip dari Modul 10 Atletik - Tolak Peluru Kelas VII (2020), tolak peluru adalah suatu bentuk gerakan menolak atau mendorong satu alat bundar (peluru) dengan berat tertentu yang terbuat dari logam.

Sesuai dengan namanya, olahraga tolak peluru dilakukan dengan cara menolak atau mendorong peluru, bukan dilempar.

Cara melakukan tolakan dalam tolak peluru adalah menggunakan satu tangan untuk mencapai jarak yang sejauh-jauhnya.

Untuk melempar peluru sejauh mungkin, para peserta harus meningkatkan kekuatan tubuh yaitu kekuatan lengan. Selain meningkatkan kekuatan lengan, para atlet tolak peluru juga harus menjaga kesimbangan.

Adapun, berat peluru yang digunakan dalam tolak peluru adalah 7,25 kg untuk putra dan 4 kg untuk putri.

Baca juga: Jenis-jenis Gaya dalam Tolak Peluru

Teknik Menolak Peluru

Untuk mencapai jarak maksimal, tolakan harus dilakukan dengan cara yang baik dan benar.

Dikutip dari situs web SMPIT Nidaul Hikmah Salatiga, terdapat tiga teknik utama dalam tolak peluru yaitu teknik memegang peluru, teknik meletakkan peluru di leher, dan teknik menolak peluru.

Teknik memegang peluru yang benar adalah:

  1. Letakkanlah peluru di telapak tangan. Peganglah peluru secara erat menggunakan jari tangan dengan posisi jari dikembangkan.
  2. Gunakanlah jari telunjuk, jari tengah, dan jari manis untuk meletakkan peluru. Letakkanlah jari kelingking di bagian samping peluru dalam posisi menekuk, sementara ibu jari berada pada posisi biasa untuk menjaga keseimbangan peluru.
  3. Ketika pemain memegang peluru titik berat peluru ada pada telapak tangan agar seimbang.
  4. Berikan tenaga lebih besar pada ibu jari agar bisa menahan peluru secara kuat sehingga tidak jatuh.

Ilustrasi cara memegang peluru pada olahraga tolak pelurukemdikbud Ilustrasi cara memegang peluru pada olahraga tolak peluru

Baca juga: 3 Cara Memegang Peluru yang Benar dalam Tolak Peluru

  • Teknik meletakkan peluru di leher

Sebelum meletakkan peluru di leher, seorang atlet akan lebih dulu memilih teknik memegang yang nyaman dan dapat menghasilkan tenaga tolakan yang paling besar.

Teknik meletakkan peluru di leher adalah sebagai berikut.

  1. Setelah peluru dipegang dengan teknik yang benar, tempelkanlah peluru pada leher samping kanan.
  2. Ibu jari menempel di atas tulang yang ada di bagian bahu atau tulang selangka.
  3. Posisikanlah siku lurus dan sejajar dengan bahu. Miringkanlah kepala ke arah peluru supaya kedudukan peluru lebih stabil.

Baca juga: Cara Melakukan Gaya O’Brien pada Tolak Peluru

  • Teknik menolak peluru

Teknik menolak peluru harus diperhatikan karena berperan penting dalam menghasilkan lemparan yang jauh.

Berikut adalah teknik menolak peluru yang baik dan benar.

  1. Sikap tubuh yang terbaik ketika akan menolak peluru adalah berdiri tegak dan rileks dengan posisi menghadap ke samping lapangan.
  2. Posisi badan di saat mau menolak peluru terbentuk sudut 180 derajat.
  3. Untuk memudahkan gerakan menolak, kaki direnggangkan selebar bahu dengan kaki kanan sedikit ditekuk dan berat badan menumpu di kaki kanan.
  4. Tangan kanan yang memegang peluru diletakkan menempel di bahu, tepat di bawah rahang.
  5. Sudut siku saat menolak peluru adalah 90 derajat.
  6. Tangan kiri ditekuk dengan siku menghadap arah tolakan.
  7. Sebelum menolak, posisi tubuh harus siap dengan kaki kanan yang akan digerakkan ke depan sebagai tumpuan, menggantikan kaki kiri yang digunakan untuk bersiap.
  8. Kaki kiri lurus ke belakang dan tidak tegang. Lutut kanan sedikit ditekuk agar lebih kuat mendorong lemparan. Pandangan tetap fokus.
  9. Pada saat melakukan tolakan, putar badan ke arah sektor pendaratan. Kaki kanan menolak dan melonjak agar mendapatkan tenaga yang besar untuk mendorong peluru.
  10. Lontarkan peluru dengan sudut tolakan 40 derajat ke arah atas.
  11. Ketika melakukan tolak peluru, fungsi tangan kiri yang tidak memegang peluru yaitu untuk menjaga keseimbangan.
  12. Setelah peluru dilontarkan, kaki mendarat kembali ke tanah dengan posisi sedikit menekuk. Sementara itu, posisi badan adalah ke arah depan dengan pandangan melihat ke posisi jatuhnya peluru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Korea Selatan: Menangi Adu Penalti, Garuda ke Semifinal!

Hasil Indonesia Vs Korea Selatan: Menangi Adu Penalti, Garuda ke Semifinal!

Timnas Indonesia
Hasil Brighton Vs Man City: Gol Langka De Bruyne, Citizens Geser Liverpool

Hasil Brighton Vs Man City: Gol Langka De Bruyne, Citizens Geser Liverpool

Liga Inggris
FT Indonesia vs Korea Selatan 2-2: Unggul Jumlah Pemain, Garuda Muda Kecolongan

FT Indonesia vs Korea Selatan 2-2: Unggul Jumlah Pemain, Garuda Muda Kecolongan

Timnas Indonesia
Unggul Jumlah Pemain, Timnas U23 Indonesia Malah Kebobolan

Unggul Jumlah Pemain, Timnas U23 Indonesia Malah Kebobolan

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Masih Unggul, Korsel Harus Tampil 10 Pemain

Timnas U23 Indonesia Masih Unggul, Korsel Harus Tampil 10 Pemain

Timnas Indonesia
Alasan Rafael Struick Bakal Absen di Laga Semifinal Piala Asia U23

Alasan Rafael Struick Bakal Absen di Laga Semifinal Piala Asia U23

Timnas Indonesia
HT Indonesia vs Korea Selatan 2-1: Dwigol Struick Bawa Garuda Muda Unggul

HT Indonesia vs Korea Selatan 2-1: Dwigol Struick Bawa Garuda Muda Unggul

Timnas Indonesia
Komang Teguh Cetak Gol Bunuh Diri, Rafael Cetak 2 Gol

Komang Teguh Cetak Gol Bunuh Diri, Rafael Cetak 2 Gol

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com