Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luuk de Jong dan 5 Rekrutan "Aneh" Barcelona

Kompas.com - 01/09/2021, 14:40 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Barcelona kembali membuat langkah "aneh" alias tak biasa di bursa transfer. Kali ini, kubu Camp Nou mendatangkan penyerang kurang populer asal Belanda, Luuk de Jong.

Barcelona mengumumkan kedatangan Luuk de Jong pada deadline day bursa transfer, Rabu (1/9/2021) pagi WIB.

Barca, sebutan Barcelona, merekrut De Jong yang kini berusia 31 tahun dengan status pemain pinjaman dari Sevilla.

Sebelum mendatangkan Luuk de Jong, Barcelona lebih dulu melepas Antoine Griezmann kembali ke klub lamanya, Atletico Madrid, juga dengan status pinjaman.

Keputusan Barca untuk merekrut De Jong guna menambah amunisi di lini depan memang patut dipertanyakan.

Sebab, eks pemain PSV Eindhoven tak bisa disebut sebagai striker tajam jika dilihat dari catatan golnya bersama Sevilla.

Baca juga: Profil Luuk de Jong, Striker Darurat Asal Belanda Pilihan Barcelona

Dalam dua musim terakhir, De Jong cuma bisa menyarangkan 10 gol dari 69 penampilan di kompetisi teratas Liga Spanyol, LaLiga.

Dengan mendatangkan Luuk de Jong, Barcelona seperti mengulang kebiasaan mereka melakukan rekrutan aneh.

Sebab, bukan kali ini saja Barca mendatangkan pemain yang membuat publik bertanya-tanya.

Berikut KOMPAS.com merangkum lima rekrutan paling "aneh" yang pernah dilakukan Barcelona sebelum Luuk de Jong, seperti dilansir dari Planet Football.

5. Thomas Vermaelen

Dana sebesar 19 juta euro harus dikeluarkan oleh Barcelona untuk menebus Thomas Vermaelen dari Arsenal pada bursa transfer musim panas 2014.

Sebuah investasi yang sia-sia karena Vermaelen yang punya riwayat cedera cukup parah tak mampu berbuat banyak bagi Barcelona.

Ia bahkan nyaris melewatkan semua pertandingan liga pada musim 2014-2015 lantaran dibekap cedera berkepanjangan.

Vermaelen berseragam Barcelona hingga 2019 dengan selingan satu musim masa peminjaman ke AS Roma pada 2016-2017. Selama membela Barca, bek tengah asal Belgia itu hanya mengoleksi total 53 penampilan.

Baca juga: Luuk de Jong Datang, Aroma Belanda di Barcelona Kian Kental

4. Paulinho

Pemain baru Barcelona asal Brasil, Paulinho Bezerra, beraksi dalam perkenalannya secara resmi sebagai pemain Barca setelah menandatangani kontrak di Camp Nou pada 17 Agustus 2017.
LLUIS GENE / AFP Pemain baru Barcelona asal Brasil, Paulinho Bezerra, beraksi dalam perkenalannya secara resmi sebagai pemain Barca setelah menandatangani kontrak di Camp Nou pada 17 Agustus 2017.

Paulinho sebenarnya bukan rekrutan gagal mengingat ia turut membantu Barcelona meraih gelar LaLiga dan Copa del Rey 2017-2018.

Pada musim tersebut, gelandang asal Brasil itu tampil pada 49 laga kompetitif dan menyumbang sembilan gol.

Namun, keputusan Barca membeli Paulinho seharga 40 juta euro dari klub Liga Super China, Guangzhou Evergrande, disebut sebagai sebuah langkah aneh.

Tidak ada yang menyangka transfer Paulinho ke Barcelona bakal terwujud. Ia pun hanya semusim berseragam Barcelona, lalu kembali ke Guangzhou Evergrande pada 2018.

3. Dmytro Chygrynskiy

Barcelona pada era kepelatihan Pep Guardiola juga pernah membuat blunder dengan mendatangkan Dmytro Chygrynskiy seharga 25 juta euro dari Shakhtar Donetsk.

Didatangkan dengan harga mahal plus kontrak lima tahun, nyatanya Chygrynskiy yang saat itu berusia 22 tahun tak menjadi pilihan utama di Barcelona.

Pada musim 2009-2010, ia hanya 12 kali tampil di LaLiga. Pada akhir musim, Chygrynskiy dilepas kembali ke Shakhtar dengan harga diskon, 15 juta euro.

2. Kevin-Prince Boateng

Entah apa rencana Barcelona ketika meminjam Kevin-Prince Boateng dari Sassuolo pada bursa transfer musim dingin Januari 2019.

Gelandang berpaspor Ghana itu dianggap tidak akan cocok dengan gaya main Barcelona.

Pelatih Barcelona saat itu, Ernesto Valverde, beralasan bahwa klub mendatangkan Boateng karena sang pemain memiliki kemampuan beradaptasi yang cepat.

"Kevin-Prince Boateng merupakan pesepak bola yang memberikan garansi adaptasi cepat dengan tim," kata Valverde waktu itu.

Barcelona memang meraih gelar juara Liga Spanyol 2018-2019, tetapi Boateng tak memberikan kontribusi besar. Ia hanya tampil tiga kali tanpa mencetak gol.

Baca juga: Termasuk Cristiano Ronaldo, Inilah 6 Pemain yang Pernah Comeback ke Man United

1. Martin Braithwaite

Pemain depan Barcelona asal Denmark Martin Braithwaite merayakan setelah mencetak gol keduanya selama pertandingan sepak bola Liga Spanyol antara Barcelona dan Real Sociedad di stadion Camp Nou di Barcelona pada 15 Agustus 2021.JOSEP LAGO Pemain depan Barcelona asal Denmark Martin Braithwaite merayakan setelah mencetak gol keduanya selama pertandingan sepak bola Liga Spanyol antara Barcelona dan Real Sociedad di stadion Camp Nou di Barcelona pada 15 Agustus 2021.

Cedera parah yang dialami Ousmane Dembele membuat Barcelona mendapatkan dispensasi khusus untuk mendatangkan pemain baru di luar bursa transfer.

Pada Februari 2020, di tengah kebutuhan pemain depan, pilihan Barcelona jatuh kepada penyerang Leganes, Martin Braithwaite.

Barcelona harus merogoh kocek sebesar 18 juta euro untuk striker 28 tahun yang tiga musim sebelumnya bermain di kasta kedua Liga Inggris bersama Middlesbrough.

Martin Braithwaite melalui satu setengah musim di Barcelona dengan catatan tiga gol dari 40 pertandingan liga.

Namun pada musim ini, Braithwaite justru muncul sebagai salah satu pemain tajam Barcelona yang menjalani era baru pasca-kepergian Lionel Messi.

Dari tiga pertandingan LaLiga 2021-2022, Martin Braithwaite mampu mencetak dua gol dan satu assist.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com