KENDARI, KOMPAS.com - Menjelang perhelatan PON XX Papua 2021, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengincar dua medali emas cabang olahraga pencak silat.
"Kami menyiapkan training center (TC) mandiri untuk dua atlet kami," ucap Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Sultra Andi Ady Askar, hari ini.
Sultra meloloskan dua orang atletnya yakni Aris Munandar dan Wiwik Nirwan.
Baca juga: PON XX Papua 2021 Tanpa Sorak-Sorai, Bisa?
Aris akan turun di kelas D putra 60-65 kilogram.
Wiwik akan turun di kelas E putri 65-70 kilogram.
"Perjuangan meraih medali emas memang tidak mudah. Karena itu kami harus maksimal," ucap Andi Ady.
Andi Ady menyebut Sultra mengandalkan pencak silat sebagai salah satu andalan.
"Kami sudah mencetak berbagai prestasi di berbagai event, terutama PON," ucap Andi Ady.
Andi Ady menyebut nama-nama atlet pencak silat Sultra yakni Brusli S Herman, Lipsan, Wa Ode Alfana, Permata Kemalasari, Adam Malik, Hendra Alimin, dan Riki Aris Munandar.
Pesilat Riki Aris Munandar mengatakan bahwa dirinya akan mengubah perolehnnya di PON XX Papua 2021 menjadi medali emas.
"Sebelumnya, saya meraih medali perunggu di PON XIX Jabar 2016," katanya.
Riki Aris Munandar menyebut akan memberikan yang terbaik bagi Sultra.
Hingga kini, Sultra mengirimkan atlet-atletnya untuk sekitar 11 cabang olahraga PON XX Papua 2021.
Cabang-cabang itu antara lain sofbol, pencak silat, bulu tangkis, karate, taekwondo, atletik, balap motor, sepak takraw, dayung, dan renang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.