KOMPAS.com - Jauh sebelum kehadiran Lionel Messi, Paris Saint-Germain (PSG) pernah memiliki sosok seniman lapanga hijau. Dia adalah Jay-Jay Okocha.
Nama asli pria kelahiran Enugu, Nigeria, itu sebenarnya adalah Augustine Okocha.
Awalnya, nama "Jay-Jay" adalah panggilan untuk sang kakak, Emmanuel, yang bermain sepak bola lebih dulu.
Nama itu kemudian diturunkan kepada Okocha. Akan tetapi, nama Jay-Jay justru lebih melekat kepada sang adik.
Okocha merupakan bagian dari generasi emas Super Eagles, julukan timnas sepak bola Nigeria, ketika meraih medali emas Olimpiade Atlanta 1996.
Sebelum pindah ke PSG pada musim panas 1998, Okocha lebih dulu berkarier di Jerman dan Turki.
Baca juga: Kisah di Balik Nama Kun Milik Sergio Aguero
Pemain berposisi gelandang serang itu tercatat pernah membela Borussia Neunkirchen (1990-1992) dan Eintracht Frankfurt (1992-1996) di Liga Jerman serta salah satu klub top Liga Turki, Fenerbahce, dari 1996 hingga 1998.
Di Jerman, Okocha mulai menunjukkan skill memukaunya di atas lapangan.
Pada suatu pertandingan di tahun 1993, saat Okocha bermain untuk Frankfurt, ia seorang diri pernah membuat Oliver Kahn dan para pemain belakang Karlsruher kalang kabut.
Jay-Jay Okocha turns 47 years old today.
Here he is at 20 years old pulling the great Oliver Kahn’s pants down. pic.twitter.com/FMYC1skDb0
— COPA90 (@Copa90) August 14, 2020
Setelah tampil bagus bersama Fenerbahce di mana ia mencetak 34 gol dari 62 penampilan di Liga Turki, Okocha lalu dipinang oleh PSG pada 1998.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.