Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lionel Messi dalam Kisah Nomor 10 Keramat Barcelona

Kompas.com - 06/08/2021, 12:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Pemilik nomor punggung 10 di Barcelona sudah barang tentu bakal disorot oleh penonton dan tim lawan.

"Beban" pemilik nomor keramat di Barcelona itu lebih tinggi dibanding pemain lainnya.

Ketika Barca menang, nomor 10 bisa jadi mendapat pujian kendati tidak mencetak gol. Namun, kala tim kalah, nomor 10 hampir pasti kena cacian.

Lionel Messi menjadi sosok terakhir pemegang nomor punggung 10 nan keramat Barcelona hingga musim 2020/2021.

Namun, Lionel Messi resmi meninggalkan Barcelona pada Jumat (6/8/2021) dini hari WIB. Dia menjadi satu-satunya pemain terlama yang mengenakan nomor punggung di Barcelona.

Baca juga: Pengabdian Messi Berakhir, Lalu Siapa Pemilik Gaji Terbesar di Barcelona?

Kali pertama Messi mengenakan nomor 10 pada 24 Juli 2008. Artinya, sudah 13 tahun lebih La Pulga mengemban tugas sosok pemain paling ditakuti di Barca.

Sebelumnya, siapa saja pemain yang pernah mengemban nomor keramat itu:

Diego Maradona

Jauh sebelum Lionel Messi menjadi megabintang Barcelona, Diego Maradona pernah mengemban nomor punggung 10 di Camp Nou, tepatnya 1982-1984.

Maradona berhasil mempersembahkan Copa del Rey, Copa de la Liga, dan Supercopa de Espana yang semuanya diraih pada 1983.

Namun, nama Maradona justru melambung ketika bergabung Napoli pada 1984.

Baca juga: Lionel Messi dan Warisan Abadi bersama Barcelona

Romario

Pemilik nama lengkap Romario de Souza Faria memakai warisan Maradona pada periode 1993-1995.

Tuah Romario membantu El Barca meraih gelar LaLiga musim 1993/1994.

Selain menjadi andalan di Barca, Romario juga merupakan salah satu legenda timnas Brasil.

Gheorghe Hagi

Tepat setelah Romario pergi, Gheorghe Hagi ditunjuk sebagai pemilik nomor 10 Barca. Dia merupakan pemain asal Romania

Sama seperti Romario, Hagi juga mengemban nomor 10 selama dua tahun, tepatnya 1994-1996.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com