Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Panahan Olimpiade Tokyo 2020 - Alviyanto dan Diananda Harus Mengakui Keunggulan Lawan Masing-masing

Kompas.com - 29/07/2021, 08:17 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Dua pemanah Indonesia Alviyanto Bagas Prastyadi dan Diananda Choirunisa harus mengakui lawan mereka masing-masing di nomor perorangan panahan Olimpiade Tokyo 2020 di Lapangan Panahan Yumenoshia Park pada Kamis (29/7/2021).

Perwakilan Indonesia yang turun lebih dulu adalah Alviyanto Bagas Prastyadi. Dirinya menduduki peringkat ke-26 di ranking round.

Sementara, Taylor Worth berada di ranking ke-39.

Set pertama dimenangi tipis oleh Worth 26-25. Worh juga berhasil mendapatkan dua kali 10 di set kedua.

Penampilan pemanah asal Australia tersebut pada set ini memang impresif mengingat ia berhasil mendapatkan 29 poin dengan angin bertiup lima meter per detik dari kiri ke kanan.

Alviyanto sendiri menunjukkan peningkatan dengan mencatatkan 26 poin pada set kedua.

Baca juga: Atlet Panahan No 1 Dunia Shock setelah Kalah dari Pasangan Indonesia Riau Ega/Diananda

Alviyanto baru mendapatkan 10 pertamanya pada tembakan terakhir set ketiga. Akan tetapi, pemanah berusia 19 tahun ini tak dapat mencegah lawannya untuk memenangi laga 

Worth tampil dominan dengan hanya satu panah keluar dari area emas (10 atau 9) dari ketiga set.

Kemenangan straight set pun diraih oleh Worth dengan skor 26-25, 29-26, 29-28.

Alviyanto pun harus pulang dari Tokyo 2020 dengan lebih cepat.

Tak lama setelah itu, Diananda Choirunisa turun juga di babak 64 besar. Pemanah kebanggaan Indonesia itu berada di posisi ke-40 di ranking round dan lawannya Maja Jager berada di peringkat ke-25.

Jager yang berusia 29 tahun sendiri merupakan juara dunia pada 2013.

Baca juga: Hasil Panahan Olimpiade Tokyo 2020, Riau Ega dkk Terhenti di 16 Besar

Ia memulai duel tersebut dengan menembak ke angka 8. Diananda membalas dengan 7.

Jager menembak 7 juga yang diikuti oleh Diananda dengan skor sama.

Diananda hampir bisa mengambil kemenangan tetapi tembakan terakhirnya yang 8 masih belum cukup untuk menggeser Jager dari set pertama dengan torehan hanya 23 poin.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com