Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peraturan Baru soal VAR, Offside, dan Handball di Liga Inggris 2021-2022

Kompas.com - 27/07/2021, 16:20 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com - Premier League membuat beberapa perubahan peraturan seputar Video Assistant Referee (VAR), offside, dan handball. Peraturan baru itu akan diterapkan di kompetisi teratas Liga Inggris mulai musim 2021-2022.

Musim baru Premier League dijadwalkan bakal dimulai pada 13 Agustus 2021.

Sebanyak 380 pertandingan dalam satu musim akan tersaji pada kompetisi Liga Inggris musim mendatang.

Mengutip laman resmi Premier League, duel Brentford v Arsenal akan menjadi laga pembuka jadwal Liga Inggris 2021-2022.

Menyambut musim kompetisi baru, pihak Premier League pun telah membuat beberapa perubahan terkait peraturan pertandingan.

Perubahan peraturan itu meliputi VAR, offside, dan handball.

Baca juga: Hasil Uji Coba, Man United Takluk dari Tim Kasta Kedua Liga Inggris

VAR

Melansir Sky Sports, Premier League akan menggunakan garis penanda offside lebih tebal pada tayangan VAR.

Kesepakatan menggunakan garis lebih tebal itu sesuai presentasi Mike Riley selaku kepala wasit Professional Game Match Officials Limited (PGMOL) dalam pertemuan umum tahunan Juli lalu.

PGMOL berharap, perubahan itu akan memberikan manfaat kembali kepada tim yang sedang dalam situasi menyerang.

Nantinya, penonton yang menyaksikan pertandingan melalui siaran televisi tidak akan bisa lagi melihat ofisial VAR menyesuaikan garis offside seperti musim-musim sebelumnya.

Sebagai gantinya, penonton hanya akan ditunjukkan tangkapan layar terakhir (hasil akhir VAR) untuk mengurangi kontroversi. Hal ini seperti terlihat pada Euro 2020 beberapa waktu lalu.

Baca juga: Jadwal Liga Inggris, Tersaji Duel Tottenham Vs Man City di Pekan Perdana

Offside

Soal peraturan offside, Premier League mengikuti peraturan baru FIFA.

FIFA telah mengklarifikasi bahwa bagian bawah ketiak sekarang digolongkan sebagai bagian tubuh di mana offside akan diukur.

Handball

Handball yang tidak disengaja dalam proses build-up untuk mencetak gol tidak akan lagi dianggap sebagai pelanggaran.

Akan tetapi, jika handball yang tidak disengaja itu secara langsung menciptakan peluang untuk mencetak gol atau bahkan menghasilkan gol sendiri, ini akan tetap merupakan pelanggaran.

Baca juga: Jelang Liga Inggris 2021-2022, Klopp Update Kondisi Van Dijk dan Joe Gomez

Peraturan seputar handball juga telah diubah ketika wasit menganggap seorang pemain telah membuat tubuh mereka "lebih besar secara tidak wajar".

Contoh membuat tubuh "lebih besar secara tidak wajar" misalnya ketika pemain melebarkan atau membuka kedua tangannya.

Peraturan terbaru menunjukkan bahwa wasit akan memutuskan apakah seorang pemain dengan sengaja menggerakkan tubuhnya untuk mendapatkan keuntungan berdasarkan konteks gerakannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Timnas Indonesia
Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Timnas Indonesia
Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Liga Indonesia
Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Timnas Indonesia
Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Liga Indonesia
Insiden Air Keras Faisal Halim, Ekstrem dan Kriminal

Insiden Air Keras Faisal Halim, Ekstrem dan Kriminal

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Bidik Kemenangan Penuh Serie Palembang

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Bidik Kemenangan Penuh Serie Palembang

Sports
Kemenpora Dukung Turnamen untuk Pengembangan Bakat Atlet Bulu Tangkis Junior

Kemenpora Dukung Turnamen untuk Pengembangan Bakat Atlet Bulu Tangkis Junior

Sports
Warung Madura di Jersey Madura United

Warung Madura di Jersey Madura United

Liga Indonesia
Prediksi Indonesia Vs Guinea, Permainan Fisikal untuk Lolos Olimpiade

Prediksi Indonesia Vs Guinea, Permainan Fisikal untuk Lolos Olimpiade

Liga Indonesia
Disiram Air Keras, Pemain Malaysia Operasi Cangkok Kulit Senilai Rp 101 Juta

Disiram Air Keras, Pemain Malaysia Operasi Cangkok Kulit Senilai Rp 101 Juta

Liga Lain
Soal Marselino, Shin Tae-yong Minta Maaf

Soal Marselino, Shin Tae-yong Minta Maaf

Liga Indonesia
Kala Madrid Rasakan Keajaiban Santiago Bernabeu

Kala Madrid Rasakan Keajaiban Santiago Bernabeu

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com