Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Pesepak Bola Suka Tukar Jersey Seusai Laga

Kompas.com - 11/07/2021, 04:00 WIB
Medikantyo Junandika Adhikresna

Penulis

KOMPAS.com - Kostum pertandingan atau biasa disebut sebagai jersey menjadi bagian peralatan bagi seorang pemain sepak bola saat bermain di lapangan.

Jersey merupakan identitas bagi seorang pemain ketika bermain, menandakan tim mana yang ia bela, serta dilengkapi nomor pungungg untuk membedakan dengan pemain lain.

Makna dari sebuah jersey juga dapat memunculkan kebanggaan tersendiri bagi setiap pemain, terutama saat membela tim nasional negaranya.

Namun, tidak jarang terlihat beberapa pemain saling bertukar seragam tim mereka di akhir sebuah pertandingan.

Aksi tersebut terjadi dalam momen pertandingan di pentas internasional antara dua timnas maupun oleh pemain dari klub berbeda.

Bagaimana awalnya para pemain sepak bola mempunyai tradisi saling bertukar jersey dengan lawannya setelah bertanding?

Baca juga: Bagaimana Nasib Jersey Bekas Pemain Sepak Bola Setelah Pertandingan Selesai?

Sejarah munculnya gestur meminta kostum pertandingan pemain tim lawan, diperkirakan kali pertama terjadi dalam laga antara timnas Perancis dan Inggris pada 1931.

Melansir dari laman The New York Times, pemain Perancis merasa sangat senang dapat mengalahkan Inggris 5-2 dalam laga uji coba, sekaligus kali pertama bagi mereka sejak 1923.

Untuk mengenangnya para pemain Perancis berinisiatif menukar seragamnya dengan anggota skuad Inggris di akhir pertandingan.

Tradisi tersebut kemudian berkembang, menjadi simbol rasa saling menghargai antar pemain setelah berhadapan satu sama lain di lapangan.

Dalam perkembangannya, setiap pemain sudah berencana untuk menukar kostum pertandingan dengan sosok yang mereka incar sejak sebelum laga berlangsung.

David Beckham (kanan) dan Andik Vermansah saat melakoni laga persahabatan antara LA Galaxy versus Timnas Indonesia Selection yang berakhir 1-0, Rabu (30/11/2011) malam, di Stadion Gelora Bung Karno.Kompas.com David Beckham (kanan) dan Andik Vermansah saat melakoni laga persahabatan antara LA Galaxy versus Timnas Indonesia Selection yang berakhir 1-0, Rabu (30/11/2011) malam, di Stadion Gelora Bung Karno.

Alasan utamanya adalah sosok tersebut merupakan bintang lapangan atau figur idola bagi pemain lain maupun penggemar secara umum.

Namun, adakalanya seorang pemain bintang memberikan jerseynya sebagai ucapan kekaguman kepada pemain lain di akhir pertandingan.

Baca juga: Alasan Jersey Kandang Belanda Berwarna Oranye

Salah satu kejadian yang diingat publik Indonesia, adalah pertukaran jersey antara legenda timnas Inggris, David Beckham, dengan gelandang Andik Vermansyah pada November 2011.

Ketika itu, klub Los Angeles Galaxy yang dibela Beckham melakukan laga uji coba dengan tim Indonesia Selection di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Motogp
Maarten Paes 'Kelas', Menangi Derbi bersama FC Dallas

Maarten Paes "Kelas", Menangi Derbi bersama FC Dallas

Liga Lain
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Timnas Indonesia
Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Internasional
Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com