Cerita Euro 2020: Kacamata Hitam dalam Latihan Unik Kiper Swiss

KOMPAS.com - Kiper-kiper Swiss punya latihan tersendiri jelang pertandingan Euro 2020. Mereka terlihat mengenakan kacamata hitam saat latihan.

Kacamata hitam yang mereka kenakan bukan sekadar aksesoris biasa. Benda tersebut dipakai karena punya tujuan tertentu.

Melansir The Sun, kacamata hitam yang dipakai oleh Yann Sommer, Yvon Mvogo, dan Gregor Kobel, tersebut merupakan kacamata berteknologi dari Jepang.

The Sun melaporkan harga strobe glasses itu lebih dari 350 poundsterling atau sekitar 7 juta dalam rupiah.

Baca juga: Skuad Swiss untuk Euro 2020

Efek dari penggunaan benda tersebut adalah meningkatkan konsentrasi dan bisa memperlambat gerak bola yang dilihat.

Hal tersebut seperti yang dijelaskan dalam situs resmi VisionUp. "Kacamata Pelatihan Visionup merangsang otak Anda dan meningkatkan penglihatan Anda dengan rana intermiten."

"Anda dapat dengan mudah meningkatkan kecepatan pemrosesan otak dan kemampuan visual, seperti ketajaman visual kinetik, ketajaman visual dinamis, penglihatan tepi, persepsi kedalaman, koordinasi tangan-mata, dll," tulis VisionUp di situs resmi mereka.

Latihan unik tersebut tampaknya membuahkan hasil mengingat Yann Sommer menjadi pahlawan Swiss ketika mereka mampu mengalahkan Perancis pada 16 besar Euro 2020 lewat babak adu penalti.

Baca juga: Daftar Juara Piala Eropa, Siapa Peraih Gelar Terbanyak?

Yann Sommer berhasil menggagalkan tendangan terakhir eksekutor Perancis, Kylian Mbappe.

Penggunaan kacamata berteknologi di kalangan kiper Swiss ternyata sudah dilakukan sejak lama.

Pada gelaran Piala Dunia 2014 dan 2018, mereka juga sudah mengenakan kacamata hitam saat latihan.

Terlepas dari latihan unik yang dilakukan, Swiss bakal bertemu dengan Spanyol pada babak delapan besar atau perempat final Euro 2020.

Swiss punya tekad besar mengingat mereka ingin menorehkan sejarah baru di gelaran Piala Eropa atau Euro.

Baca juga: Daftar Top Skor Euro 2020