Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Pemain Top yang Gagal Moncer di Euro 2020

Kompas.com - 02/07/2021, 04:44 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - GelaranPiala Eropa atau Euro 2020 berjalan dengan penuh kejutan yang menghiasi. Tak sedikit nama-nama pemain baru melambung di jagad maya.

Khususnya mereka yang mencetak gol maupun yang bermain apik secara konsisten dalam beberapa laga.

Sebut saja gelandang serang Ceko, Patrick Schich. Dia membuat sejarah sebagai pencetak gol terjauh di Euro 2020 nan cantik ke gawang Skotlandia.

Namun, di balik nama-nama pemain yang melambung, ada pula pemain-pemain top yang gagal moncer di gelaran antarnegara Benua Eropa tersebut.

Baca juga: Daftar Top Skor Euro 2020

Berdasarkan rangkuman Kompas.com, berikut lima pemain top yang gagal bersinar di pentas Euro 2020:

1. Kylian Mbappe

Penampilan apik Kylian Mbappe sejatinya sangat ditunggu-tunggu mengingat dirinya dianggap sebagai suksesor Cristiano Ronaldo pada masa mendatang.

Akan tetapi, performanya tak mengarah ke ekpektasi banyak orang. Mbappe bahkan tak menorehkan satu gol pun dalam empat kali penampilan di Euro 2020.

Buruknya lagi, dia menjadi satu-satunya penendang yang gagal dalam babak adu penalti kala Perancis bertemu dengan Swiss di babak 16 besar Euro 2020.

Baca juga: Skuad Perancis untuk Olimpiade Tokyo 2020

2. Bruno Fernandes

Pemain berposisi gelandang serang ini menjadi andalan ketika bersama klubnya, Manchester United.

Lain ladang lain pula belalang. Bruno Fernandes sulit untuk menyatu dengan timnas Portugal.

Berdasarkan statistik UEFA, Bruno Fernandes hanya menghasilkan empat sepakan percobaan dari empat kesempatan tampil. Akurasi operannya hanya menyentuh angka 79 persen.

Selain itu, tak satu pun assist maupun gol yang mampu dia ciptakan.

Mantan pelatih Manchester United, Jose Mourinho, bahkan sampai menyebut Portugal hanya bermain 10 orang karena Bruno Fernandes tak begitu berkontribusi.

Baca juga: Jumlah Gol Cristiano Ronaldo

3. Jadon Sancho

Timnas Inggris sebenarnya masih melaju ke babak delapan besar Euro 2020. Sayangnya, kesempatan Jadon Sancho bermain sangatlah tipis.

Sejak babak penyisihan hingga 16 besar Euro 2020, baru sekali merasakan sensasi sebagai pemain utama.

Itu pun hanya sebagai pemain pengganti ketika melawan Ceko. Dia masuk pada menit ke-84 menggantikan Bukayo Saka.

Sancho memang tak bisa disalahkan mengingat tim utama merupakan selera dari pelatih Gareth Southgate.

Hanya saja, momen pentas Piala Eropa yang bergulir empat tahun sekali sungguh sayang dilewatkan sebagai pemanis bangku cadangan.

Baca juga: 5 Fakta Menarik Euro 2020, dari Tuan Rumah hingga Tim Debutan

4. Antoine Griezmann

Satu gol Antoine Griezmann ke gawang Hongaria menghindarkan Perancis dari kekalahan. Namun, penampilannya tidak begitu menonjol pada laga berikutnya.

Berdasarkan statistik UEFA, dia hanya membuat tiga tendangan tepat sasaran dari empat kali bermain atau tepatnya 315 menit bermain.

5. Wojciech Szczesny

Nama kiper timnas Polandia, Wojciech Szczesny, mencetak rekor baru di sejarah gelaran Piala Eropa atau Euro.

Akan tetapi, rekor baru tersebut bukanlah cerita manis, melainkah pahit.

Baca juga: Profil Kota dan Stadion Tuan Rumah Euro 2020

Sebab, dia mencatakan sebagai kiper pertama yang melakukan bunuh diri di pentas empat tahunan antarnegara Benua Eropa itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com