Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenis-jenis Minuman yang Berguna saat Pertandingan Sepak Bola

Kompas.com - 20/06/2021, 16:00 WIB
Medikantyo Junandika Adhikresna

Penulis

KOMPAS.com - Asupan cairan menjadi kebutuhan setiap pemain sepak bola, terutama saat berlatih maupun bertanding di lapangan dalam sebuah kompetisi.

Mengonsumsi minuman dalam beberapa kesempatan selama latihan atau pertandingan adalah cara menjaga kadar cairan dalam tubuh.

Terlebih, karena olahraga sepak bola merupakan permainan bola yang dimainkan secara beregu dan melibatkan adanya kontak fisik ataupun gerakan berintensitas tinggi.

Seperti dilansir dari laman Gatorade Sports Science Institute, setiap pemain hingga wasit biasanya kehilangan sekitar 2 persen massa tubuh akibat kehilangan cairan selama pertandingan sepak bola.

Namun, konsumsi minuman selama atau setelah pertandingan hanya dapat mengganti sekitar 50 persen kadar cairan yang hilang melalui keringat.

Untuk mengembalikan kadar cairan tubuh menuju tingkat semula, setidaknya masing-masing pemain disarankan untuk mengonsumsi air mineral dalam jumlah tertentu.

Baca juga: Ronaldo Tolak Soda, Mengapa Atlet Perlu Hindari Minuman Tersebut?

Di luar air mineral, terdapat juga sejumlah bentuk minuman yang mampu mengembalikan kadar cairan maupun memulihkan energi setelah bermain sepak bola, sebagai berikut:

Pengertian minuman isotonik adalah cairan konsumsi yang memiliki tingkat kandungan gula dan garam (sodium) sama seperti cairan tubuh.

Cara kerja minuman ini adalah menggantikan cairan tubuh yang hilang dengan cepat diserap tubuh, karena kemiripan kandungan di dalamnya.

Adanya kandungan gula dalam minuman isotonik juga memberi asupan tenaga atau kalori, sehingga menjaga kondisi pemain di tengah laga.

Sebutan minuman energi merujuk pada asupan cairan dengan tambahan zat seperti gula, taurin, kafein, hingga elektrolit.

Jenis minuman energi diketahui memberi manfaat langsung dalam pertandingan berupa tambahan tenaga secara instan serta peningkatan respons tubuh saat bertanding.

Hanya saja, seperti dilansir dari laman Field Insider, terdapat pembatasan penggunaan terkait jenis minuman ini. Mengingat, adanya efek samping dari kandungan gula serta kafein jika dikonsumsi dalam jangka panjang.

Minuman berupa susu cokelat umum dikonsumsi oleh atlet atau pemain sepak bola dalam pertandingan maupun seusai berlatih.

Kandungan nutrisi seperti karbohidrat maupun protein dalam segelas susu cokelat mempunyai manfaat membantu pemulihan kondisi tubuh setelah berolahraga.

Baca juga: Pesepak Bola dan Minuman Soda: Ronaldo Geser Botol, Messi Pernah Kecanduan, Ronaldinho Salah Minum

Tetapi, seperti dilansir dari laman Soccer Today, pastikan minuman berupa susu dengan perisa cokelat tersebut tidak memiliki kandungan gula atau zat tambahan lain yang berlebih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com