Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tuan Rumah Kualifikasi Bisbol Olimpiade Tokyo Amankan Satu Tiket

Kompas.com - 10/06/2021, 23:53 WIB
Josephus Primus

Penulis

Sumber Kyodonews

TOKYO, KOMPAS.com - Meksiko, tuan rumah kualifikasi bisbol Olimpiade Tokyo sudah mengamankan satu tiket.

Selain Meksiko, empat negara juga sudah melenggang ke Olimpiade Tokyo pada cabang olahraga bisbol tersebut.

Keempat negara itu adalah Korea Selatan, Israel, AS, dan tuan rumah Jepang.

Belanda, Republik Dominika, dan Venezuela akan berlaga pada kualifikasi itu.

Baca juga: Tim Bisbol Australia Tarik Diri dari Kualifikasi Olimpiade Tokyo

Taiwan yang sebelumnya menjadi tuan rumah kualifikasi dan kemudian membatalkan diri menjadi tuan rumah lantaran pandemi Covid-19 berangkat ke Meksiko untuk kualifikasi itu.

Sebelumnya, China sudah sejak awal undur diri sebelum lokasi babak kualifikasi dipindah ke Meksiko pada 21 Mei 2021.

Sementara itu, Vaksinasi Covid-19 di seluruh Jepang akan tuntas pada November 2021.

Perdana Menteri Yoshihide Suga mengatakan hal itu pada Rabu (9/6/2021).

Ilustrasi bola dan pemukul bisbol Ilustrasi bola dan pemukul bisbol

"Sebelum Olimpiade Tokyo, kami menargetkan penyuntikan hingga 40 juta," kata Suga.

Sejauh ini, kata Suga, sebanyak empat persen dari sekitar 126 juta populasi di Jepang sudah mendapatkan vaksinasi.

Jika dibandingkan dengan dua negara maju yakni Inggris dan AS, pencapaian ini terbilang lambat.

Sejatinya, data aktual berkaitan dengan vaksinasi di Jepang lebih sedikit pencapainnya.

Perusahaan Pfizer sudah menyatakan bahwa vaksinnya bisa digunakan untuk warga berusia 12 tahun atau lebih.

Ilustrasi vaksin Covid-19 Pfizer.SHUTTERSTOCK/ lupmotion Ilustrasi vaksin Covid-19 Pfizer.

Sementara, Moderna menyebut bahwa vaksinnya bisa digunakan untuk usia 18 tahun ke atas.

Jepang tengah memerangi gelombang keempat pandemi Covid-19 sejak delapan minggu tatkala gaung pelaksanaan Olimpiade dan Paralimpik Tokyo 2020 mengemuka.

Saat ini 10 prefektur di Jepang, termasuk Tokyo berstatus darurat hingga 20 Juni 2021.

Sementara itu, program vaksinasi di Jepang berjalan lambat.

Vaksin modernaccnull.de Vaksin moderna

Tercatat ada 74.000 kasus Covid-19 dengan angka kematian hingga 13.000 orang.

Jepang kini memulai vaksinasi bagi atletnya yang ikut ambil bagian dalam Olimpiade dan Paralimpik Tokyo pada Selasa (1/6/2021).

Sementara itu, CEO Tokyo 2020 Seiko Hashimoto menegaskan jika laga Olimpiade dan Paralimpik Tokyo berjalan di tengah masih tingginya pandemi Covid-19, opsi paling rasional adalah laga tanpa penonton.

"Tantangan terbesar adalah bagaimana mengawasi dan mengelola arus pergerakan orang," kata Seiko Hashimoto, Sabtu (5/6/2021).

 Ilustrasi vaksinasi. Dok. Shutterstock Ilustrasi vaksinasi.

Seiko menyebut, arus pergerakan manusia datang dari delegasi asing dan warga Jepang.

"Seandainya pandemi masih berlangsung, keputusan yang akan diambil adalah menyelenggarakan Olimpiade dan Paralimpik Tokyo tanpa penonton sama sekali," tuturnya.

Jepang tengah memerangi gelombang keempat pandemi Covid-19 sejak delapan minggu tatkala gaung pelaksanaan Olimpiade dan Paralimpik Tokyo 2020 mengemuka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Kyodonews
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Liga Inggris
Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Badminton
Ricky Soebagja Harap PBSI Gelar Acara Perpisahan untuk Marcus Gideon

Ricky Soebagja Harap PBSI Gelar Acara Perpisahan untuk Marcus Gideon

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com