Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kategori Renang Gaya Dada: Sprint dan Distance Swimming

Kompas.com - 26/05/2021, 15:00 WIB
Medikantyo Junandika Adhikresna

Penulis

KOMPAS.com - Cabang olahraga renang mempunyai beragam gaya yang sekaligus menjadi kategori lomba dalam kejuaraan berbagai tingkat.

Salah satu teknik cabang olahraga renang yang umum dipelajari serta diperlombakan secara luas adalah gaya dada alias breaststroke, namun masyarakat umum mengenal teknik ini sebagai renang gaya katak.

Renang gaya katak disebut juga gaya dada karena posisi tubuh ketika berenang, terutama kaki, terlihat seperti katak saat berada dalam air.

Adapun perlombaan renang gaya dada memiliki dua jenis atau nomor yakni sprint maupun distance swimming.

Melansir laman Encyclopaedia Britannica, pengertian renang kategori sprint maupun distance swimming dibedakan berdasarkan jarak tempuhnya.

Jarak yang ditempuh untuk renang gaya dada nomor sprint berkisar 100 hingga 200 meter dalam sekali perlombaan.

Baca juga: Pengambilan Napas pada Renang Gaya Dada

Sementara, untuk nomor perlombaan distance swimming jarak lombanya dapat menyentuh angka 1.500 meter atau lebih.

Renang gaya dada nomor sprint

Kategori perlombaan sprint cabang olahraga renang gaya dada mengutamakan efisiensi gerak dan kekuatan tubuh, sehingga seorang perenang dapat menembuh jarak pendek dalam waktu singkat.

Postur awalan tubuh ketika mengawali lomba juga memberi keuntungan bagi seorang perenang saat berlomba dalam nomor sprint renang gaya dada.

Seperti dilansir dari laman Swim England, salah satu kesalahan bagi perenang ketika berlomba dalam nomor sprint renang gaya dada adalah menghabiskan waktu untuk mengambil napas.

Mengambil napas panjang jelang berlomba atau melatih kemampuan menahan napas lebih panjang secara rutin, bisa menjadi kunci memperbaiki catatan waktu sekaligus performa di ajang kompetitif.

Renang gaya dada distance swimming

Jarak lomba yang lebih jauh membuat kecepatan bukan menjadi indikator utama dalam lomba distance swimming gaya dada.

Namun, seorang perenang harus pandai mengatur pengeluaran tenaga sehingga mampu menempuh jarak dengan kecepatan konsisten dibandingkan pesaingnya.

Gerakan mendorong atau tendangan kaki menjadi bagian penting ketika mengikuti lomba renang jarak jauh gaya dada, sebagai kunci meningkatkan laju tubuh di dalam air.

Baca juga: Perbedaan Renang Gaya Dada dengan Gaya Bebas

Usahakan selalu menyelesaikan gerakan mendorong atau tendangan kaki, dengan menepuk kedua telapak serta pergelangan secara sempurna.

Dorongan dari setiap gerakan tendangan dapat dimanfaatkan secara optimal segera setelah dilakukan, dengan tetap menjaga posisi tubuh dalam posisi meluncur sempurna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com