Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Witan Sulaeman, Sayap Timnas Indonesia di Benua Eropa

Kompas.com - Diperbarui 28/01/2022, 15:22 WIB
Kevin Topan Kristianto

Penulis

KOMPAS.com - Witan Sulaeman merupakan salah satu pemain andalan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, untuk mengisi slot penyerang.

Shin Tae-yong sering memasang posisi Witan Sulaeman di sebelah kanan depan alias sayap kanan. Akan tetapi, dia juga acapkali berpindah tempat ke sisi kiri.

Kaki terkuat Witan ada di kiri, posisi dari sayap kanan memberikannya ruang untuk menyisir dari kanan ke tengah lalu shooting ke gawang.

Sementara jika di posisi kiri, dia bisa memberi umpan akurat untuk rekan-rekannya di depan gawang lawan.

Performa Witan Sulaeman di Piala AFF 2020

Witan Sulaeman mendapat gelar sebagai pemain dengan assist terbanyak. Total, dia memberikan 5 (lima) assist untuk gol Indonesia sampai partai final Piala AFF 2020.

Baca juga: Kisah Perjalanan Witan Sulaeman di Eropa Berlanjut bersama FK Senica

Hanya saja, Indonesia gagal meraih trofi Piala AFF 2020 yang sangat dirindukan sejak 1996. Skuad Garuda kalah 2-6 dalam dua leg final Piala AFF 2020 kontra Thailand.

Selain assist, dia juga mencetak gol untuk Skuad Garuda. Pemain asal Palu itu mencetak dua gol.

Pemain Indonesia di Benua Eropa

Witan adalah satu dari sedikitnya pemain Indonesia yang berkarier profesional di Benua Eropa.

Perjalanan awal Witan di Benua Eropa berawal dari Liga Serbia, tepatnya bergabung dengan FK Radnik Surdulica.

Pemain berposisi sebagai penyerang sayap itu bergabung ke klub Eropa tersebut dalam usia 18 tahun, tepatnya 10 Februari 2020.

Baca juga: Usai Berjuang di Piala AFF 2020, Witan Sulaeman Lamar Sang Kekasih

Kemudian pada 1 September 2021, dia pindah ke mantan klub Egy Maulana Vikri, Lechia Gdansk. Witan tak punya banyak jam terbang di klub tersebut.

Terbaru, dia dipinjam oleh klub Slovakia, FK Senica, dari awal tahun ini sampai pertengahan tahun mendatang.

Bergabungnya Witan Sulaeman ke FK Senica membuatnya bisa kembali satu tim dengan Egy Maulana Vikri. Keduanya merupakan pilar timnas Indonesia di sisi sayap. 

Profil Witan Sulaeman

Baca juga: Arti Julukan Juventus La Vecchia Signora, Si Nyonya Besar atau Si Nyonya Tua?

Witan Sulaeman merupakan pemain kelahiran Palu, Sulawesi Tengah. Ia pertama kali menimba ilmu di akademi SSB Galara pada 2013. Lalu pindah ke SKO Ragunan pada 2016.

Berselang tiga tahun kemudian, Witan bergabung dengan klub Liga 2, PSIM Yogyakarta.

Setengah tahun kemudian, Witan pun melanjutkan karier sepak bolanya di Eropa dengan bergabung FK Radnik Surdulica (Serbia), Lechia Gdansk (Polandia), dan FK Senica (Slovakia).

Kepergian Witan ke Serbia kala itu mendapatkan perhatian besar dari masyarakat. Maklum, Witan menjadi pemain muda Indonesia kedua setelah Egy Maulana yang mampu bermain untuk klub Eropa.

Baca juga: Profil Evan Dimas, Pemain Langganan Timnas Indonesia

Biodata Witan Sulaeman

Nama lengkap: Witan Sulaeman
Tempat, tanggal lahir: Palu, Sulawesi Tengah, 8 Oktober 2001
Kewarganegaraan: Indonesia
Usia: 19 tahun
Tinggi badan: 170 cm
Posisi: Penyerang sayap
Kaki dominan: Kiri
Klub saat ini: FK Radnik Surdulica
Nomor punggung: 88
Karier klub:

Junior

  • 2013-2015: SSB Galara
  • 2016-2019: SKO Ragunan

Senior

  • 2019-2020: PSIM Yogyakarta
  • 2020-2021: FK Radnik Surdulica (Serbia)
  • 2021-saat ini: Lechia Gdansk (Polandia)
  • 2022-saat ini: FK Senica (Slovakia/pinjaman)

Karier timnas:

  • 2017-2021 - Timnas Indonesia U-19
  • 2019 - Timnas Indonesia U-23
  • 2021 - Timnas Indonesia Senior
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com