Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah "Kutukan" Muntari untuk Juventus dan Buffon Benar-benar Ada?

Kompas.com - 11/05/2021, 20:40 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Saban Juventus gagal di Liga Champions, publik selalu mengaitkannya dengan kisah "kutukan" Sulley Muntari. Meme "Akui dulu gol Muntari" bakal bermunculan dengan targetnya adalah Gianluigi Buffon.

Kisah soal kutukan Sulley Muntari adalah cerita legendaris di dunia sepak bola.

Muntari disebut-sebut melontarkan sebuah "kutukan" bahwa Juventus tidak akan juara Liga Champions sampai Buffon mengakui gol yang dicetak oleh mantan gelandang AC Milan itu sah.

Lantas benarkah Muntari mengucapkan kutukan itu? Atau kisah itu hanya cerita karangan belaka?

Baca juga: Sejarah Guard of Honour, Simbol Penghormatan untuk Sang Juara

Cerita tersebut berawal dari duel AC Milan vs Juventus pada giornata ke-25 kompetisi teratas Liga Italia, Serie A, musim 2011-2012.

Pada pertandingan yang digelar di Stadion San Siro, 25 Februari 2012 itu, AC Milan selaku tuan rumah lebih dulu unggul melalui gol yang dicetak oleh Antonio Nocerino pada menit ke-14.

Pada menit ke-24, Milan sejatinya bisa menambah keunggulan melalui sundulan Sulley Muntari.

Memanfaatkan sebuah kemelut dalam situasi sepak pojok, Muntari bisa menyundul bola ke arah gawang Juventus yang dikawal Gianluigi Buffon.

Dalam tayangan ulang, bola hasil sundulan gelandang asal Ghana itu tampak sudah melewati garis gawang. Sementara itu, Buffon yang sudah dalam posisi terjatuh menepis bola tersebut keluar dari gawangnya.

Meski bola terlihat sudah melewati garis gawang, wasit Paolo Tagliavento tidak mengesahkan gol tersebut.

Juventus akhirnya bisa menyamakan kedudukan lewat gol Alessandro Matri pada menit ke-83.

Baca juga: Mengapa Jersey Utama Manchester City Berwarna Biru Langit?

Hasil tersebut semakin terasa menyakitkan karena pada akhir musim Juventus-lah yang meraih scudetto, sementara Milan berada di peringkat kedua.

Seusai laga, Muntari mengungkapkan bahwa Buffon sebenarnya tahu bola itu sudah melewati garis gawang.

"Dia melihat bahwa bola jelas melewati (garis). Saya tidak punya idola dalam sepak bola. Namun, saya pikir Buffon adalah seorang juara keadilan," kata Muntari kepada Tuttosport, dikutip Goal International.

"Saya tahu bahwa bola sudah melewati batas, dia juga langsung tahu," imbuhnya.

Muntari tidak meyakini bahwa insiden "gol hantu" itu membuat AC Milan kalah dari Juventus dalam persaingan memperebutkan scudetto. Namun, ia tetap kecewa karena golnya tidak disahkan meski sudah jelas melewati garis gawang.

"Saya selalu berpikir jika gol itu bisa membuat kami memenangkan pertandingan, tapi mungkin juga kami bisa kehilangan kejuaraan (scudetto). Atau sebaliknya, kami bisa kalah dari Juventus dan kemudian memenangi scudetto," tuturnya.

Baca juga: Sejarah Ballon dOr, Simbol Pesepak Bola Terbaik Dunia

Di lain pihak, Gianluigi Buffon mengatakan bahwa kejadian tersebut begitu cepat dan ia tidak menyadari bahwa bola sudah melewati garis gawang.

"Saya harus jujur, semuanya bergerak sangat cepat sehingga saya tidak menyadari bola telah melewati garis. Ingatlah, bahkan jika saya menyadarinya, saya pasti tidak akan memberi tahu wasit!," ujar Buffon, dikutip dari Football Italia.

Dari kejadian itu, sulit ditemukan catatan atau bukti bahwa Sulley Muntari mengatakan Juventus tidak akan juara Liga Champions sebelum Gianluigi Buffon mengakui gol tersebut.

Adapun, Muntari hanya mengatakan bahwa Buffon seharusnya menyadari bahwa bola telah melewati garis gawang. Ia juga kecewa lantaran gol tersebut tidak disahkan.

Meski demikian, kisah "kutukan" Sulley Muntari selalu mengiringi kegagalan Juventus di Liga Champions termasuk musim ini di mana mereka disingkirkan oleh FC Porto pada babak 16 besar.

Sementara itu, sejak insiden "gol hantu" Muntari, hingga saat ini Gianluigi Buffon belum pernah mengangkat trofi Si Kuping Besar meski ia merasakan dua kali final Liga Champions.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com