Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/05/2021, 21:45 WIB
Josephus Primus

Penulis

Sumber Kyodonews

TOKYO, KOMPAS.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memberi dukungan bagi pelaksanaan perhelatan Olimpiade Tokyo.

Dukungan itu disertai catatan WHO lantaran pandemi Covid-19 masih melanda Jepang.

Sebelumnya, pemerintah China memberi dukungan agar pesta olahraga multicabang terakbar dunia ini terlaksana.

Olimpiade Tokyo akan berlangsung mulai 23 Juli 2021 sampai dengan 8 Agustus 2021.

"Kami mendukung Komite Olimpiade Internasional (IOC), pemerintah Jepang, dan pelaksana Olimpiade Tokyo," kata Direktur Kegawatdaruratan WHO Michael Ryan dalam konferensi pers di Geneva, Jumat (7/5/2021).

WHO, kata Ryan, memberikan catatan berkenaan dukungan tersebut.

Baca juga: WHO Beri Dukungan Olimpiade Tokyo

"Pada pelaksanaan Olimpiade Tokyo, pemerintah Jepang dan penyelenggara harus membuat penilaian menentukan cara terbaik pengelolaan risiko pandemi Covid-19," kata Ryan.

Kurang dari 100 hari pelaksanaan Olimpiade Tokyo, pemerintah Jepang memperpanjang status darurat Covid-19 hingga Senin (31/5/2021).

Jepang masih mencatatkan angka kematian tinggi pandemi Covid-19.

"Angka kematian mencapai 10.000 orang," kata pernyataan terkini Kementerian Kesehatan Jepang, Rabu (14/4/2021).

Angka kematian itu, bila dibandingkan dengan berbagai negara di dunia mungkin lebih kecil.

Namun, angka itu menjadi salah satu yang tertinggi di kawasan Asia.

Pebasket 3x3 putri Indonesia, Dewa Ayu Made Sriartha Kusuma Dewi, menjalani tes PCR menjelang persiapan menghadapi Kualifikasi Olimpiade Tokyo 2021 dalam turnamen di Graz, Austria, 24-30 Mei 2021. PERBASI Pebasket 3x3 putri Indonesia, Dewa Ayu Made Sriartha Kusuma Dewi, menjalani tes PCR menjelang persiapan menghadapi Kualifikasi Olimpiade Tokyo 2021 dalam turnamen di Graz, Austria, 24-30 Mei 2021.

Pada saat sama, angka pandemi Covid-19 mencatatkan pertumbuhan hingga 1.000 kasus di Osaka.

"Ini peningkatan jumlah yang tinggi kali pertama di Osaka," kata pernyataan pemerintah Kota Osaka.

Pada pertengahan Februari 2021, Jepang melakukan vaksinasi untuk para tenaga medis.

Halaman:
Sumber Kyodonews
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com