Tugas Tosser atau Set-upper dalam Bola Voli

KOMPAS.com - Permainan bola voli memiliki peraturan yang terbatas. Setiap regu dalam permainan bola voli hanya boleh menyentuh bola paling banyak tiga kali.

Biasanya sentuhan pertama akan diterima oleh penerima smash atau servis lawan dan diarahkan kepada tosser untuk sentuhan kedua.

Tosser tak boleh melakukan kesalahan agar operan terakhirnya dalam membangun serangan agar tidak sia-sia.

Lantas apa pengertian posisi tosser atau set-upper dalam permainan bola voli dan bagaimana tugasnya?

Baca juga: Tugas Libero dalam Bola Voli

Pengertian Tosser dalam Bola Voli

Posisi sebagai seorang set-upper, disebut juga sebagai tosser atau setter, memiliki peran penting dalam alur serangan sebuah tim dalam permainan bola voli.

Berhasil atau tidaknya suatu penyerangan dalam permainan bola voli sebagian besar bergantung pada umpan dari seorang tosser atau setter.

Seperti dilansir dari laman LiveAbout, seorang setter biasanya menempatkan diri pada garis depan wilayah permainan untuk mengumpan kepada seorang spiker untuk melakukan smash.

Pada permainan bola voli terdapat beberapa pemain beserta tugasnya masing-masing, pemain yang bertugas hanya untuk memberikan bola pertama kepada pemain lain adalah tosser.

Oleh sebab itu biasanya seorang tosser atau setter harus memiliki kemampuan teknis berupa kepandaian mengoper bola, maupun kelebihan berupa komunikasi serta pengambilan keputusan secara cepat.

Baca juga: Peralatan dan Ukuran Lapangan Bola Voli

Peran Tosser dalam Permainan Bola Voli

Tugas seorang tosser (setter atau set-upper) dalam permainan bola voli adalah memberikan umpan matang kepada seorang spiker atau smasher di garis depan lapangan.

Setter atau tosser menentukan penyerang mana yang akan memperoleh bola untuk dipukul ke arah permainan lawan dengan smash.

Keputusan mengenai pemain mana yang memperoleh bola tersebut disampaikan sebelum terjadinya rally atau jalannya permainan kepada rekan setim lain.

Arah serangan ini sudah ditentukan melihat arah datangnya bola dari servis lawan atau berasal dari situasi serangan balik setelah pemain bertahan dapat meredam serangan lawan.

Baca juga: Jenis Blok dalam Bola Voli

Di sisi lain, seorang tosser juga bertugas untuk menjadi pilar pertahanan paling awal dengan menahan serangan lawan dengan blok.

Tosser memiliki tanggung jawab melakukan blok karena posisi bermainnya yang berada di dekat net pada garis depan lapangan, sehingga berhadapan langsung dengan serangan lawan.

Meski memiliki tanggung jawab menjadi pilar pertahanan, tugas tosser berbeda dengan libero.

Adapun, pemain yang bertugas mengontrol pertahanan dalam bola voli disebut libero.

Seorang libero hanya bermain di garis belakang permainan dan menerima bola.

Libero dilarang menyerang di depan net, melakukan blok secara langsung di depan net, memberikan umpan ke pemain lain dari garis depan, serta dilarang melakukan servis.