KOMPAS.com - Timbang badan Stipe Miocic dan Francis Ngannou jelang duel rematch mereka pada UFC 260, Minggu (28/3/2021) telah dilakukan. Hasilnya, Miocic berada jauh di bawah Ngannou.
Timbang badan jelang UFC 260 yang akan mempertemukan partai Stipe Miocic vs Francis Ngannou 2 dilakukan di Las Vegas, Nevada, pada Jumat waktu lokal.
Hasil timbang badan kedua petarung kelas berat ini mengejutkan beberapa pihak.
Baca juga: Jadwal UFC 260, Rematch Laga Tersangar di Divisi Kelas Berat
Berat Stipe Miocic jelang laga UFC 260 tersebut adalah 234 pon atau 106 kilogram. Ia jauh lebih ringan dari Ngannou yang naik ke timbangan dengan berat 263 pon atau 119 kilogram.
Earlier today, Francis Ngannou weighed in at 263 pounds for his championship fight against Stipe Miocic at #UFC260, pictured on the left.
He also weighed 263 pounds for his first fight with Miocic in 2018, pictured on the right. pic.twitter.com/DHnq1ZD05H
— ESPN MMA (@espnmma) March 26, 2021
MMA Fighting mencatat perbedaan itu jauh lebih ketara apabila dibandingkan dengan berat kedua petarung saat naik ke timbangan pada duel pertama mereka, Januari 2018.
Ketika itu Miocic memiliki berat 246 (111 kg) sementara Ngannou sama persis dengan beratnya sekarang, 263 pon atau 119 kg.
Pertarungan Stipe Miocic vs Francis Ngannou 2 akan memikul aksi utama di UFC 260 setelah co-main event dan juga pertarungan memperebutkan gelar satu lagi batal.
Juara kelas bulu Alexander Volkanovski seharusnya menghadapi Brian Ortega. Namun, duel tersebut batal sepekan sebelum pertarungan setelah Volkanovski positif dengan Covid-19.
Stipe Miocic (20-3) memegang rekor untuk kemenangan terbanyak dalam sebuah duel perebutan gelar di divisi kelas berat.
Laga kontra Daniel Cormier pada Agustus 2020 adalah title fight keenam yang ia menangkan sejak meraih gelar kelas berat UFC dari tangan Fabricio Werdum pada UFC 198, Mei 2016 lalu.
Baca juga: Curtis Blaydes Siap Tantang Pemenang Miocic Vs Ngannou 2
Ia kini berdiri sejajar dengan Randy Coutoure untuk jumlah kemenangan dalam laga menentukan gelar di divisi kelas berat.
Sementara, Francis NGannou (15-3), merupakan salah satu atlet paling ganas di UFC.
Petarung asal Kamerun ini memiliki catatan rerata finishing 100 persen dan punya rentetan kemenangan aktif terpanjang di divisi kelas berat.
Ngannou tengah mencatatkan empat kemenangan beruntun.
Imrpesifnya, kesemua kemenangan tersebut dicatatkan pada ronde pertama dengan dua di antaranya dalam 30 detik pertama pertarungan.
Terkini, ia mengalahkan Jairzinho Rozenstruik lewat pukulannya pada detik ke-20 ronde pertama UFC 249.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.