Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Awal Bermain Catur untuk Pemula dari GM Susanto Megaranto

Kompas.com - 25/03/2021, 20:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Pertandingan WGM Irene Kharisma Sukandar melawan Dewa Kipas alias Dadang Subur sangat menarik antusias masyarakat Indonesia terkait dunia catur.

Tak sedikit masyarakat Indonesia mulai kembali bermain atau memulai belajar catur.

Grand Master (GM) catur asal Indonesia, Susanto Megaranto, punya tips tersendiri untuk memulai belajar catur.

Menurut GM Susanto Megaranto, cara pertama untuk bisa mengenali lebih dalam dunia catur adalah memahami strategi mengalahkan lawan dengan memakan raja.

Baca juga: Profil Susanto Megaranto, Grandmaster Catur Termuda Indonesia

"Kalau untuk pemula, bisa mempelajari permainan-permainan akhir dasar dan taktik-taktik kombinasi permainan tengah," kata GM Susanto Megaranto kepada Kompas.com, Kamis (25/3/2021).

Permainan akhir dasar atau ending inilah yang di dalamnya mempelajari cara memakan (membunuh) raja lawan.

Ending merupakan tahap di mana seorang pecatur mengakhiri permainan. Artinya, kondisi bidak catur hanya tinggal sedikit.

"Di ending, nanti mereka akan mengerti bagaimana memakan raja dengan benteng (rook), atau untuk awal-awal memakan raja dengan menteri (queen)," terang pria yang juga menjadi komentator dalam pertandingan WGM Irene Sukandar vs Dewa Kipas.

Baca juga: Dari The Queen’s Gambit ke Dewa Kipas: Saat Catur Ada di Topik Teratas

"Dari situ juga ada tahap-tahapnya, awal dari menteri, kemudian benteng, menggunakan dua benteng, lalu menggunakan gajah, dll," ujar dia melanjutkan.

Setelah agak mahir, pecatur pemula bisa menjajal permainan tengah.

Permainan tengah dalam catur akan mempelajari soal strategi dari posisi bidak.

Di dalam situ akan mengenali taktik-taktik dasar hingga kombinasi sekaligus nantinya akan mengerti analisa permainan.

Baca juga: Cara Bermain Catur untuk Pemula

GM Susanto Megaranto memberikan analisis seputar duel WGM Irene Sukandar vs Dewa Kipas Dadang Subur yang disiarkan langsung akun YouTube Deddy Corbuzier pada Senin 22 Maret 2021.Tangkapan layar YouTube Deddy Corbuzier GM Susanto Megaranto memberikan analisis seputar duel WGM Irene Sukandar vs Dewa Kipas Dadang Subur yang disiarkan langsung akun YouTube Deddy Corbuzier pada Senin 22 Maret 2021.

Saat ini, catur bisa dipelajari dengan mudah karena bantuan mesin pencarian di dunia maya. Namun, GM Susanto Megaranto lebih mendukung seorang pemula untuk belajar lewat buku.

"Lebih bagus ya belajar dari buku, karena di situ lebih ada penjelasannya," kata dia.

Lebih lanjut, GM Susanto Megaranto tidak menampik jika antusias masyarakat Indonesia saat ini soal catur bisa memunculkan atlet-atlet baru.

Banyak cara untuk bisa menjadi pecatur profesional, salah satunya lewat sekolah catur.

Meski begitu, cara paling mujarab adalah memberanikan diri mengikuti turnamen meski tidak resmi baik di tingkat keluarga, RT, Kecamatan, dan atasnya.

Baca juga: 4 Teknik Dasar Renang Gaya Dada

"Awalnya saya dari keluarga nggak ada di kampung Indramayu. Saya nggak bisa sekolah catur, belajar catur hanya dari bapak saja," kata dia.

Akan tetapi, dia tampil berani bermain catur ketika usianya masih sangat muda.

"Awal saya bisa masuk Percasi ketika dilirik karena juara nasional di bawah 12 tahun sudah juara nasional," jelasnya.

"Berawal dari juara nasional itu, lalu dikirim-kirim ke luar negeri," ungkap GM Susanto Megaranto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com