TOKYO, KOMPAS.com - Jepang, kata CEO Tokyo 2020 Seiko Hashimoto adalah negara pertama di dunia penyelenggara pesta olahraga akbar di tengah pandemi corona.
"Maka dari itulah, kami mencoba benar-benar fokus dan mejaga protokol kesehatan di tengah krisis global seperti ini," tutur Seiko Hashimoto.
Sebelumnya, Tokyo 2020 yang menjadi penyelenggara Olimpiade dan Paralimpik Tokyo pada 2021 mengeluarkan kebijakan baru bagi para atlet.
Baca juga: Olimpiade Tokyo, Ini Kebijakan Baru untuk Atlet
"Kebijakan ini berkaitan dengan pandemi Covid-19," kata Seiko Hashimoto, Selasa (9/3/2021).
"Kami akan melakukan tes corona empat hari sekali untuk para atlet," ujar Seiko Hashimoto.
Kebijakan tes ini merupakan hasil pembicaraan virtual dengan Komite Olimpiade Internasional (IOC) dan pemerintah Jepang.
Sementara itu, Seiko Hashimoto juga mengatakan bahwa kebijakan ini pun mengikuti perkembangan berkenaan dengan informasi adanya varian baru virus corona.
"Dari pandangan atlet, kebijakan peningkatan frekuensi ini lebih baik ketimbang harus mengikuti perubahan protokol saat Olimpiade dan Paralimpik sudah berjalan," pungkas Seiko Hashimoto.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.