Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengakuan Sir Alex Ferguson: Takut Kehilangan Suara dan Hal yang Disesali di Man United

Kompas.com - 07/03/2021, 20:20 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Sir Alex Ferguson mengungkapkan bahwa ia sempat takut bakal kehilangan suara usai menjalani operasi otak dan satu hal yang ia sesali semasa melatih Manchester United.

Pada 2018, Sir Alex Ferguson menjalani operasi pendarahan di otak.

Akibat tindakan operasi tersebut, manajer legendaris Manchester United itu sempat merasa takut tak bisa berbicara lagi.

Hal itu ia ungkapkan saat ia berbicara dalam acara Glasgow Film Festival pada Sabtu (6/3/2021), di mana film dokumenternya yang berjudul "Sir Alex Ferguson: Never Give In" juga diputar pada kesempatan tersebut.

Baca juga: Wayne Rooney Pensiun dan Jadi Pelatih, Sir Alex Ferguson Kirim Petuah

"Saya kehilangan suara, tidak bisa mengeluarkan sepatah kata pun, dan itu menakutkan, benar-benar menakutkan," ungkap Sir Alex, dikutip dari Manchester Evening News.

"Dan semuanya terlintas dalam pikiran saya: apakah ingatan saya akan kembali? Apakah saya akan berbicara lagi?" imbuhnya.

Apa yang ditakutkan Sir Alex Ferguson itu akhirnya tidak menjadi nyata.

Dengan bantuan ahli terapi wicara, pria Skotlandia itu melakukan latihan di mana ia harus mengingat setiap anggota timnya.

Dalam waktu 10 hari, suara Sir Alex bisa kembali.

Baca juga: Sempat Bicara dengan Sir Alex Ferguson, Lewandowski Akui Nyaris Gabung Man United

Menurut Sir Alex yang pensiun pada 2013, kenangan favoritnya selama menangani Man United adalah ketika ia berhasil mempersembahkan gelar Premier League pertama bagi klub berjulukan Setan Merah tersebut.

"Tuhan yang Maha Kuasa, saya tidak bisa keluar dari tempat parkir. Ada ribuan (fans), mereka bisa menjadikan presiden hari itu," tutur Sir Alex.

Sir Alex Ferguson melatih Manchester United dari 1986 hingga 2013 dan sukses meraih 38 trofi bergengsi termasuk 13 gelar juara Premier League, kompetisi teratas Liga Inggris.

Namun, di balik sejarah dan kisah sukses yang ia goreskan di Old Trafford, ada satu hal yang membuat Sir Alex menyesal semasa menukangi Manchester United.

Baca juga: Man City Vs Man United, Lindelof Yakin Bisa Hentikan Laju Pasukan Guardiola

Pria yang kini berusia 79 tahun itu mengaku, melepas bakat-bakat muda Manchester United adalah tindakan yang sangat ia sesali selama 26 tahun mengabdi di Old Trafford.

"Itu adalah hal terburuk, harus melepaskan pemain muda," ujar Sir Alex.

"Karena, semua ambisi, harapan, dan keinginan mereka adalah tentang bermain untuk Manchester United di depan 75.000 orang dan pergi ke Wembley pada pertandingan final," imbuhnya.

"Ketika Anda mengambil (harapan) itu dari mereka, itu adalah hal yang menyakitkan. Jadi saya membenci hal itu," ucap Sir Alex Ferguson mengakhiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com