AC Milan Vs Inter, Antonio Conte Lebih Percaya Diri

KOMPAS.com - Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, merasa percaya diri jelang Derby della Madonnina dalam ajang Liga Italia pekan ke-24.

Derby della Madonnina atau duel AC Milan vs Inter Milan bakal tersaji di San Siro, Minggu (21/2/2021) malam WIB. Kick-off 21.00 WIB.

Antonio Conte melihat adanya kesempatan untuk menang dalam laga AC Milan vs Inter.

Kesempatan tersebut tak lepas dari faktor tim lawan yang kelelahan sekaligus belum meraih kemenangan dalam dua pertandingan akhir AC Milan.

Baca juga: AC Milan Vs Inter, Kata Antonio Conte Jelang Derby Della Madonnina

Rossoneri, julukan AC Milan, kalah 0-2 dari Spezia di Liga Italia kemudian imbang 2-2 melawan Red Star Belgrade pada pentas Liga Europa.

Kekalahan 0-2 dari Spezia membuat Rossoneri digusur Inter dari puncak klasemen Liga Italia pada giornata 23 kemarin.

"Bagi kami, itu membuat kami lebih tenang," kata Antonio Conte dikutip laman resmi klub.

"(Tetapi) kami harus tetap bekerja dengan antusiasme, kekuatan, dan tekad yang tepat."

"Ketika posisi di klasemen seperti ini, Anda harus lebih bersemangat dan memiliki lebih banyak antusiasme dan keinginan untuk melakukannya dengan baik," jelasnya.

Baca juga: AC Milan Vs Inter, Donnarumma Tatap Laga ke-200 dan Kans Lewati Rekor Buffon

Ketenangan tersebut disinyalir akan membawa permainan Romelu Lukaku cs semakin mengalir.

Ketika permainan Inter Milan mengalir, Antonio Conte yakin gol-gol bisa dibuat. Hanya saja, sang pelatih tetap mewanti-wanti timnya.

"Pesan yang saya sampaikan selalu sama setiap pekannya, yakni untuk memberikan semua kerja keras hingga meraih kemenangan."

"Pertandingan ini akan melawan tim kuat yang pantas mendapatkan posisinya di klasemen. Kami harus menghasilkan kinerja yang hebat besok," jelas dia dikutip laman resmi klub.

Baca juga: Rekor Pertemuan dan Link Live Streaming AC Milan Vs Inter Milan

Disinggung soal scudetto, allenatore La Baneamata tersebut tak punya banyak komentar.

Sisa 16 laga ke depan masih mampu digunakan tim-tim lain untuk memperbaiki posisi klasemen termasuk menggusur Inter Milan.

"Liga yang sulit untuk diprediksi dengan hal-hal yang berubah setiap Minggu."

"Pandangan orang-orang dari masa lalu kini telah berubah, dan ini mencerminkan kesulitan liga di mana Anda harus berjuang untuk memenangkan setiap laga," terangnya.