Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eks Inter Milan Bahagia Usai Timnya "Kerjai" AC Milan di Liga Europa

Kompas.com - 19/02/2021, 08:20 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Dejan Stankovic bahagia usai tim yang diasuhnya, Red Star Belgrade, menggagalkan kemenangan AC Milan di ajang Liga Europa.

Red Star Belgrade bertemu raksasa Italia AC Milan pada babak 32 besar Liga Europa 2020-2021.

Leg pertama sudah berlangsung di Stadion Rajko Mitic, Kamis (18/2/2021) atau Jumat dini hari WIB. Red Star menjadi tuan rumah lebih dulu.

Hasilnya, tim yang juga dikenal dengan nama Crvena Zvezda itu menahan imbang Setan Merah Italia dengan skor 2-2.

Skoe imbang itu diraih Red Star dengan penuh perjuangan. Mereka sempat dua kali tertinggal sebelum memaksakan kedudukan sama kuat di menit akhir.

Baca juga: Hasil Lengkap Liga Europa - Man United Gemilang, Arsenal dan AC Milan Imbang

Ditambah lagi, tuan rumah harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-77, menyusul kartu kuning kedua yang diterima Milan Rodic.

Gawang Red Star jebol pada menit ke-42 akibat gol bunuh diri Radovan Pankov, namun mereka bisa menyamakanya lewat penalti Guelor Kanga (52').

Red Star kembali tertinggal pada menit ke-52 setelah AC Milan mencetak gol melalui eksekusi penalti Theo Hernandez.

Skor 1-2 seperti bakal menjadi hasil akhir laga Red Star vs AC Milan, sebelum Milan Pavkov muncul sebagai pahlawan.

Pavkov mencetak gol pada masa injury time (90+3') untuk Red Star dan memaksakan laga berakhir sama kuat 2-2.

Baca juga: Red Star Vs AC Milan, Stefano Pioli: Seharusnya Kami Menang, tetapi...

Selepas pertandingan, pelatih Red Star Dejan Stankovic bahagia timnya bisa menggagalkan kemenangan AC Milan di menit akhir.

"Saya senang untuk para pemain karena mereka bekerja keras, mereka saling berkorban. Saya pikir mereka memainkan permainan yang sangat bagus," kata Stankovic, seperti dikutip dari laman resmi UEFA.

"Kami tahu bahwa Milan adalah tim yang hebat. Namun kami berjuang sampai akhir dan gol akhirnya tiba. Kami masih memiliki harapan," ujar Stankovic menambahkan.

Stankovic tentu tidak asing dengan AC Milan karena dia berkali-kali menghadapi Rossoneri saat masih menjadi pemain Inter Milan.

Pria asal Serbia itu memperkuat I Nerazzurri sejak 2004 dan mengakhiri kariernya di sana sembilan tahun kemudian atau pada 2013.

Baca juga: 2 Hari Beruntun, Eks Inter Milan Bikin Repot Juventus dan AC Milan di Pentas Eropa

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com