Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Oblak dan Ederson, Hidup Susah Bersama di Portugal Sebelum Jadi Kiper Top Dunia

Kompas.com - 14/02/2021, 18:30 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Siapa sangka Jan Oblak dan Ederson Moraes punya nasib sangat sulit serupa sebelum keduanya jadi kiper top dunia?

Layaknya pepatah dunia bak roda yang berputar, hal itu pun dialami oleh Jan Oblak dan Ederson Moraes.

kisah keduanya terjadi ketika mereka tampil satu tim bersama di Rio Ave, klub Primeira Liga alias Liga Portugal, pada musim 2012-2013.

Klub tersebut memiliki peran besar terhadap perjalanan karier luar biasa Oblak dan Ederson.

Di klub tersebut, baik Oblak maupun Ederson menjalani masa-masa yang sulit perihal sepak bola maupun kehidupan di Portugal.

Baca juga: Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Spanyol - Atletico, Barcelona, dan Sevilla Menang

Pasalnya, Rio Ave bukanlah klub dengan kekuatan mumpuni dan sumber daya finansial melimpah.

Salah satu masa sulit Oblak dan Ederson datang ketika Rio Ave melawan Porto pada semifinal Taca da Liga 2012-2013.

Laga tersebut patut dikenang karena nama Oblak dan Ederson untuk pertama kali tercatat bermain dalam pertandingan sama walau mereka bergantian.

Bertanding di Estadio do Dragao, Rio Ave yang dilatih manajer Wolverhampton Wanderers kini, Nuno Espirito Santo, takluk 0-4 atas sang raksasa, Porto.

Rio Ave sebetulnya tampil cukup bagus dengan pertahanan luar biasa ketika gawang mereka dijaga Oblak pada babak pertama.

Baca juga: Hasil Man City Vs Tottenham, Mourinho Derita Kekalahan Terbesar Selama Melatih Spurs

Aksi kiper berusia 20 tahun begitu gemilang dengan mementahkan sejumlah peluang Porto sehingga dirinya mencuri perhatian ribuan penonton Estadio do Dragao.

Namun, petaka datang selepas beberapa menit laga berjanjut pada babak kedua.

Kiper asal Slovenia itu melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti ketika berhadapan satu vs satu dengan striker Porto, Jackson Martinez.

Performa apik Oblak pun ternoda karena selain membuat Porto mendapat hadiah penalti, ia diganjar kartu merah oleh wasit sehingga harus ke ruang ganti lebih cepat.

Sang pelatih Nuno Espirito lalu memasukkan Ederson Moraes untuk menggantikan Oblak di bawah mistar gawang Rio Ave.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Qarrar Firhand Finis di Posisi Kelima pada Ajang Trofeo Andrea Margutti

Qarrar Firhand Finis di Posisi Kelima pada Ajang Trofeo Andrea Margutti

Sports
Persebaya Selangkah demi Selangkah, Tetap Jaga Keyakinan ke 4 Besar

Persebaya Selangkah demi Selangkah, Tetap Jaga Keyakinan ke 4 Besar

Liga Indonesia
Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi WNI, Diusahakan Ikut Tandang ke Vietnam

Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi WNI, Diusahakan Ikut Tandang ke Vietnam

Timnas Indonesia
Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Timnas Indonesia
Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Internasional
Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Badminton
Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Liga Indonesia
All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

Badminton
Timnas Italia Diserang Kecanduan Playstation, Pemain Bergadang Jelang Laga Krusial

Timnas Italia Diserang Kecanduan Playstation, Pemain Bergadang Jelang Laga Krusial

Liga Italia
Indonesia Vs Vietnam: Jawaban STY soal Kans Debut Jay Idzes dan Nathan

Indonesia Vs Vietnam: Jawaban STY soal Kans Debut Jay Idzes dan Nathan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: STY Waspada, Pantang Terlena Memori Piala Asia

Indonesia Vs Vietnam: STY Waspada, Pantang Terlena Memori Piala Asia

Timnas Indonesia
Persija Jadi Musafir di Bali, Thomas Doll Sebut Pemain Sangat Profesional

Persija Jadi Musafir di Bali, Thomas Doll Sebut Pemain Sangat Profesional

Liga Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: Dukungan Shin Tae-yong untuk Justin Hubner

Indonesia Vs Vietnam: Dukungan Shin Tae-yong untuk Justin Hubner

Timnas Indonesia
Igor Tudor Resmi Latih Lazio: Eks Asisten Pirlo, Pemuja Gasperini

Igor Tudor Resmi Latih Lazio: Eks Asisten Pirlo, Pemuja Gasperini

Liga Italia
Reaksi Shin Tae-yong soal Jersey Latihan Timnas, Kritik Daya Serap Keringat

Reaksi Shin Tae-yong soal Jersey Latihan Timnas, Kritik Daya Serap Keringat

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com