Asnawi Mangkualam "Dilarang" Kembali ke Indonesia

KOMPAS.com - Satu per satu, pemain sepak bola asal Indonesia mencari nafkah dengan menerima pinangan klub luar negeri.

Paling anyar dan diam-diam nan mengejutkan, Asnawi Mangkualam mendapat tawaran dari klub liga 2 Korea Selatan, Ansan Greeners.

Ansan Greeners mendatangkan Asnawi dari PSM Makassar dengan kontrak satu musim dan opsi perpanjangan.

Kabar tersebut tentu membuat secercah harapan pemain Tanah Air bisa berkembang dan berkarier di luar negeri.

Baca juga: Gabriel Budi Angkat Bicara soal Berlabuhnya Asnawi ke Ansan Greeners

Apa lagi kondisi liga dalam negeri yang entah kemana kejelasannya.

Di sisi lain, publik juga mendukung penuh ketika ada pemain lokal yang bisa berkarier di luar negeri meski bermain untuk klub kasta kedua.

Sudah menjadi pernyataan umum bahwa kualitas sepak bola Indonesia masih berada di bawah level Thailand, Vietnam, Korea Selatan, atau Jepang.

Oleh sebab itu, mendapat kesempatan bermain di luar negeri harus dimanfaatkan dan jika bisa untuk jangka waktu yang lama.

Baca juga: Peran Penting Shin Tae-di Balik Hijrahnya Asnawi Mangkualam ke Korrsel

Dalam konteks Asnawi Mangkualam ini, sang pemain cocok untuk berkarier di luar negeri jika dilihat dari usia yang masih muda beserta bakat luar biasanya.

Pelatih Sabah FC, Kurniawan Dwi Yulianto, mempunyai banyak harapan ke pemain berusia 23 tahun tersebut.

Kurniawan Dwi Yulianto berpendapat agar Asnawi Mangkualam tetap berkarier di luar negeri terlebih dahulu tanpa harus bergabung kembali ke klub Indonesia.

"Kalau saya pribadi, selagi ada kesempatan bermain di luar negeri apalagi levelnya di atas kita, ya alangkah lebih baik bermain di luar negeri dahulu," kata Kurniawan kepada BolaSport.

Baca juga: Klub Kasta Kedua Korea Selatan Resmi Rekrut Asnawi Mangkualam

Kurniawan sangat percaya dengan kualitas Asnawi Mangkualam. Kedua sosok ini sempat bekerjasama di timnas U22 Indonesia untuk SEA Games 2019 Filipina.

Menurut Kurniawan, dengan berkarier di Korea Selatan tentu saja bisa menambah jam terbang untuk Asnawi Mangkualam.

Asnawi Mangkualam diminta untuk tetap fokus bekerja keras baik latihan ataupun pertandingan selama di sana.

"Kemampuannya juga bisa terus meningkat dan semakin terbuka lagi kesempatan untuk bisa bermain di level yang lebih tinggi lagi," kata Kurniawan.