Kata Ronaldo soal Scudetto: Akan Juventus pada Waktunya

KOMPAS.com - Nasib Juventus di Serie A, kasta tertinggi Liga Italia, tak semulus seperti pada ajang Piala Super Italia.

Juventus baru saja merengkuh gelar kesembilannya di Piala Super Italia. Mereka mengalahkan Napoli dengan skor 2-0 di partai final.

Duel Juventus vs Napoli terjadi di Stadion Mapei, Rabu (20/1/2021) atau Kamis dini hari WIB.

Dua gol kemenangan Juve dilesakkan oleh Cristiano Ronaldo (64') dan Alvaro Morata (90+5').

Namun demikian, posisi Juve di klasemen Liga Italia belum menandakan posisi yang menguntungkan untuk meraih gelar Liga Italia atau scudetto.

Baca juga: Perasaan Andrea Pirlo Bawa Juventus Meraih Trofi sebagai Pelatih

Juve berada di posisi kelima dengan torehan 33 poin atau terpaut 10 angka dari pemuncak klasemen, AC Milan.

Si Nyonya Besar, julukan Juve, memang masih menyimpan tabungan satu laga hingga pekan ke-18.

Akan tetapi, jika berhasil menang pun posisinya masih tertinggal tujuh angka dari AC Milan.

Posisi ini yang membuat Juve akan terasa sulit untuk mempertahankan gelar Liga Italia yang sudah mereka amankan selama 9 musim beruntun.

"AC Milan dan Inter sangat kuat," kata Ronaldo kepada RAI Sport.

Baca juga: Kata-kata Pertama Ronaldo Usia Bawa Juventus Juara Piala Super Italia

Namun, lanjut Cristiano Ronaldo, Juventus masih punya kesempatan. Apalagi mereka sedang termotivasi berkat trofi Piala Super Italia.

CR7 yakin scudetto akan tetap milik Juventus pada akhir Liga Italia nanti.

"Akan tetapi, saya percaya kami memiliki kesempatan untuk menang," ujar megabintang Juventus tersebut.

"Ini akan berjalan sangat sulit, tetapi scudetto masih bisa diraih," tegas Ronaldo.

Begitu juga dengan pernyataan pelatih Si Nyonya Besar, Andrea Pirlo. Dia tak ragu timnya masih punya kesempatan lebar mengamankan gelar untuk 10 musim beruntun.

Baca juga: 2 Hadiah Manis Ronaldo, Juara Piala Super Italia dan Rekor Baru!

"Ambisi kami tetaplah sama," kata Andrea Pirlo soal scudetto kepada Sky Sport Italia dikutip Football Italia.

"Kami terpeleset ketika menghadapi lawan yang kuat (Inter Milan), dan hal ini lumrah terjadi," ujar dia, Senin (18/1/2021).