Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Olimpiade Tokyo, Atlet Renang Indonesia Terus Berlatih

Kompas.com - 07/01/2021, 13:03 WIB
Josephus Primus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menghadapi Olimpiade Tokyo pada 2021, persiapan terus berlangsung pada cabang olahraga renang.

Setidaknya, sebagaimana laman antaranews.com mewartakan, para atlet renang Indonesia terus berlatih untuk dapat meraih tiket berlaga di Olimpiade tersebut.

Kini, peraih medali emas SEA Games 2019 Filipina, Gede Siman Sudartawa bersiap ikut berebut tiket berlaga di Olimpiade tersebut.

Baca juga: Selain Siman, 5 Atlet Renang Ini Berebut Tiket ke Olimpiade Tokyo

Selain Siman, 5 atlet renang Indonesia yang bakal berlaga memperebutkan tiket ke Olimpiade Tokyo adalah Triady Fauzi, Glen Victor Susanto, Fadhan Prawira, Farrel Armandio Tangkas, dan Azzhara Permatahani.

Siman, kembali melakukan latihan sendiri di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Jakarta.

"Latihan berlangsung hingga Januari 2021," kata pelatihnya, Albert Sutanto.

Usai latihan sendiri, Siman akan melakukan uji coba ke dua negara pilihan yakni Amerika Serikat dan Australia.

Perenang I Gede Siman Sudartawa (kiri) bersama sang pelatih Albert Susanto.Dok. Kachimeshi-Indonesia Perenang I Gede Siman Sudartawa (kiri) bersama sang pelatih Albert Susanto.

Nutrisi

I Gede Siman Sudartawa, yang tampil untuk klub MNA Jakarta melesat menjuarai nomor 100 Meter Gaya Punggung Putra dengan catatan waktu 56.68 detik, berhak atas emas. Perak dikantongi Ricky Anggawijaya yang membela ESC (57.62), dan Farrel Armandio dari klub Kraken AQ mendapat perunggu (57.65).
I Gede Siman Sudartawa, yang tampil untuk klub MNA Jakarta melesat menjuarai nomor 100 Meter Gaya Punggung Putra dengan catatan waktu 56.68 detik, berhak atas emas. Perak dikantongi Ricky Anggawijaya yang membela ESC (57.62), dan Farrel Armandio dari klub Kraken AQ mendapat perunggu (57.65).

Sementara, Siman juga melakukan pengaturan latihan dalam pembentukan komposisi tubuh ideal.

Menurut Albert Susanto, Siman mengikuti program asupan makanan bernutrisi.

"Ini untuk mengembalikan performa terbaiknya," kata Albert Sutanto.

Lebih lanjut, pemilik nama lengkap I Gede Siman Sudartawa ini mengatakan setiap hari tim pelatih mengirimkan makanan kepadanya.

"Ini adalah makanan hasil perhitungan ilmiah dari kebutuhan energi berdasarkan pola dan volume latihan setiap hari yang saya jalani baik di kolam renang maupun latihan fisik di luar kolam renang," tutur atlet kelahiran 8 September 1994 ini.

Terkait nutrisi, program untuk Siman dibuat oleh Albert Sutanto.

Gde Siman Sudartawa dan Wakil ketua Umum PP PRSI, Harlin RahardjoTjahjo Sasongko/Kompas.com Gde Siman Sudartawa dan Wakil ketua Umum PP PRSI, Harlin Rahardjo

Program kemudian diperiksa oleh ahli nutrisi Emilia Achmadi.

Emilia kemudian menghitung perkiraan rata-rata kebutuhan konsumsi nutrisi seimbang yang menjadi asupan sehari-sehari Siman yakni sarapan, makan siang, dan makan malam.

Catatan pada program pelatihan dan kondisi fisik per awal Desember 2020 ini menunjukkan kebutuhan asupan nutrisi setiap hari adalah 3.300 kilo kalori per hari.

Jika dibandingkan, angka ini 1.000 kilo kalori lebih banyak ketimbang asupan pada Juni 2020.

Lantas, formulasi kebutuhan ini dalam bentuk makanan lebih spesifik harus didapat dari kombinasi tiga asupan.

Ketiganya adalah 40 persen karbohidrat, 30 persen protein, dan 30 persen lemak.

Perenang nasional, I Gede Siman Sudartawa, sukses meraih medali emas SEA Games 2019 nomor 50 meter gaya punggung putra.Dok. Ajinomoto Perenang nasional, I Gede Siman Sudartawa, sukses meraih medali emas SEA Games 2019 nomor 50 meter gaya punggung putra.

Sementara itu, mengelola nutrisi untuk kesehatan maupun prestasi olahraga sebagaimana program yang dijalankan oleh Siman Sudartawa, salah satunya, bisa dilakukan mulai dari menanak nasi pada penanak nasi (rice cooker) Artugo Diet Care Rice Cooker.

Mengadopsi proses memasak nasi konvensional dengan kuali, penanak nasi berbanderol sekitar Rp 2 juta per unit ini menggunakan panci ganda atau Auto Pot-Elevation untuk memisahkan sari pati yang mengandung gula dengan nasi hasil tanakan.

"Produk ini mampu mengurangi kadar gula dalam nasi hingga 40 persen," kata Product Marketing Manager Artugo Paul Daniel, dalam keterangan resminya pada Kamis (7/1/2021).

Di samping itu, pada piranti ini, ada tiga pilihan setelan pengatur tekstur nasi yakni lembek, setengah pulen, dan pulen.

Dengan menyematkan teknologi 3D Heating atau panas yang dihasilkan dari seluruh lapisan dalam produk pada penanak nasi ini, Artugo memberi jaminan meratanya tingkat kematangan nasi.

Sekarang PT Kreasi Arduo Indonesia, pemegang merek Artugo, meluncurkan Diet Care Rice Cooker.

Penanak nasi untuk konsumen yang melakukan diet atau memiliki kondisi tertentu, semisal pengidap diabetes, mampu mengurangi kadar gula dalam nasi hingga 40 persen.Kreasi Arduo Indonesia Artugo Sekarang PT Kreasi Arduo Indonesia, pemegang merek Artugo, meluncurkan Diet Care Rice Cooker. Penanak nasi untuk konsumen yang melakukan diet atau memiliki kondisi tertentu, semisal pengidap diabetes, mampu mengurangi kadar gula dalam nasi hingga 40 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Timnas Indonesia
Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Timnas Indonesia
Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Sports
Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com