Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ronald Koeman, Barcelona, dan Penyakit yang Mengubah Hidupnya

Kompas.com - 25/12/2020, 07:40 WIB
Faishal Raihan

Penulis

Sumber Marca

KOMPAS.com - Ronald Koeman bercerita soal penyakit yang mengubah hidupnya dan bagaimana itu memengaruhi keputusannya untuk menerima pinangan Barcelona.

Dalam sebuah wawancara bersama pihak klub, juru taktik asal Belanda itu menjelaskan bahwa kesehatannya memburuk pada Mei lalu.

Koeman mengaku bahwa ia sempat mengalami stroke ringan. Penyakit itu kemudian yang membuat pandangan hidup Koeman berubah.

Sebelumnya, Koeman bersikeras hanya akan menerima tawaran Blaugrana setelah purnatugas dari timnas Belanda usai Euro 2021.

Baca juga: Kelemahan Baru Barcelona di Era Ronald Koeman

Namun, Koeman berubah pikiran dan menilai musim ini adalah saat yang tepat untuk menukangi Lionel Messi dkk sebelum pensiun pada usia 70.

"Ketika hal-hal seperti itu terjadi, atau ketika orang-orang yang dekat dengan Anda sakit, maka hidup akan berubah," ucap Koeman, seperti dikutip dari Marca, Jumat (25/12/2020).

"Dalam kasus saya, saya mengalami stroke ringan dan itu membuat Anda berpikir tentang berbagai hal secara berbeda," Koeman menambahkan.

"Mungkin mengelola Barca menjadi kasus 'sekarang atau tidak sama sekali'. Saya tidak ingin tetap menjadi pelatih sepak bola ketika saya berusia 70 tahun. Ini adalah waktu yang tepat," ucapnya.

Baca juga: Gagal Kalahkan Valencia, Koeman Dibela Presiden Barcelona

Ronald Koeman ditunjuk menjadi pelatih Barcelona sejak Agustus 2020.

Dia menggantikan Quique Setien, yang dipecat manajemen Barca.

Penunjukkan tersebut sempat memicu perdebatan karena Koeman saat itu masih berstatus sebagai pelatih Belanda.

Selama menduduki "kursi panas" Barcelona, Koeman mendampingi tim dalam 20 laga, dengan catatan 12 menang, tiga seri, dan lima kalah.

Barcelona-nya Koeman saat ini menduduki peringkat lima klasemen Liga Spanyol 2020-2021.

Baca juga: Ronald Koeman Ungkap Penyebab Barcelona Gagal Libas Valencia

Mereka mengoleksi 24 poin dari 14 pertandingan, terpaut delapan angka dari Atletico Madrid yang duduk di singgasana.

Sementara itu, untuk kompetisi Eropa, Barcelona mencapai babak 16 besar dan akan menghadapi Paris Saint-Germain pada 17 Februari dan 11 Maret 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com