KOMPAS.com - Conor McGregor masih bergeming dengan tawaran 50 juta dolar AS atau sekitar Rp 70 miliar untuk bertarung.
Tawaran bukan main tersebut datang dari youtuber sekaligus petinju asal Amerika Serikat, Jake Paul.
Jake Paul bahkan berani menunjukkan file berisi uang sebesar 50 juta dolar atau sekitar Rp 710 miliar yang sudah ditandatangani sebagai bentuk keseriusan membayar Conor McGregor.
"Ini nyata sekali," kata Paul mengenai tawaran Rp 710 miliar kepada McGregor.
Baca juga: Kenang UFC 229, Khabib Kecewa McGregor Merengek Seperti Anak Kecil
"Saya didukung oleh miliarder-miliarder real estat. Kami punya bukti dana dan akan saya tunjukkan," ujar dia dalam video yang diunggah TMZ Sports di YouTube.
Paul kemudian menunjukkan bukti dana melalui dokumen yang tersedia di telepon genggam miliknya.
Namun demikian, pihak McGregor masih belum memberikan jawaban pasti.
"Ketika kami mengirim ke mereka bukti dana, mereka seperti 'Oh sial, anak kecil ini ternyata tidak bermain-main'," imbuhnya lagi.
Baca juga: Jelang UFC 257, Dustin Poirier Siap Balaskan Dendam kepada Conor McGregor
Selain memberikan bukti keseriusannya, dia juga memancing Conor McGregor dengan membuat McGregor layaknya mendapat karma.
Sosok berjuluk The Problem Child itu sampai berusaha memancing McGregor dengan menghina istrinya, Dee Devlin.
Tindakan tersebut dinilai berlebihan, tetapi Paul tidak memerdulikan kritikan yang menghampiri.
Masih dalam video yang sama, Jake Paul mengungkit-ungkit masa lalu McGregor yang pernah menghina istri Khabib Nurmagomedov.
Baca juga: UFC 257, Sinyal Damai Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor
"Saya tidak peduli. Dia berbicara mengenai istri Khabib. Dia bilang istri Khabib terlihat seperti handuk," kata dia.
Paul terkejut dengan tanggapan masyarakat atas ucapannya yang menyinggung keluarga McGregor.
Petinju Amerika Serikat itu tidak peduli, karena menganggap saat ini McGregor telah terkena karma akibat menghina Nurmagomedov di masa lalu.
"Ya, itu yang saya katakan. Saat ini McGregor merasakan obatnya sendiri, tetapi tiba-tiba semua orang merasa terluka dan mengatakan saya berlebihan. Saya tidak peduli," ucap Paul.
"Ini adalah pertarungan. Mengapa semua orang menjadi pengecut sekarang? Sama seperti Dillon Danis. Mereka menghina agama, agama yang dianut Khabib. Persetan dengan mereka," ucapnya melanjutkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.