KOMPAS.com - Kemenangan Manchester United 3-2 atas Southampton tak lepas dari penampilan gemilang striker Edinson Cavani.
Cavani terlibat dalam tiga gol kemenangan tim berjuluk Setan Merah dalam laga Southampton vs Man United, Minggu (29/11/2020) malam WIB di Stadion St Mary's.
Striker asal Uruguay itu menyumbang satu assist untuk gol Bruno Fernandes (59'), dan kemudian mencetak dua gol pada menit ke-74 dan menit ke-90+2.
Pelatih Man United, Ole Gunnar Solskjaer, tentu girang bukan main. Sebab, keberadaan Cavani di Setan Merah bisa menjadi jawaban dengan tumpulnya lini serang timnya.
Baca juga: Hasil Liga Inggris - Man United Menang Comeback, Arsenal Loyo
Seperti diketahui, Solskjaer tak begitu puas dengan keberadaan penyerang-penyerang sebelumnya seperti Romelu Lukaku dan Odion Ighalo.
Sementara saat ini, dia mengaku sedikit tenang dengan adanya Edinson Cavani.
"Dia (Edinson Cavani) memiliki semua atribut pesepak bola kelas atas dan sebagai manusia," terang Solskjaer dikutip Manchester Evening News.
"Dia memiliki karier yang hebat, dia mencetak gol kapan pun, sangat profesional, teliti dengan persiapannya, pemulihannya, dan dengan apa yang dia lakukan," puji sang juru racik asal Norwegia itu.
Baca juga: Southampton Vs Man United, Cavani Cetak 2 Rekor Usai Jadi Pahlawan Setan Merah
Selain memberikan pujian setinggi langit kepada Cavani, Solskjaer juga membandingkan sosok penyerang 33 tahun itu dengan Romelu Lukaku.
Lukaku sebelumnya menjadi kepercayaan Solskjaer sebelum dijual ke Inter pada Agustus 2019.
"Kami benar-benar tidak memiliki sosok penyerang sejak Romelu Lukaku pergi," kata pelatih Man United itu.
"Anthony Martial, Marcus Rashford dan Mason Greenwood adalah tipe penyerang yang berbeda," ungkap Ole Gunnar Solskjaer.
Baca juga: Southampton Vs Man United, Ward-Prowse Gemilang, The Saints Unggul di Babak I
"Itu memberi kami keseimbangan dan perpaduan yang hebat dan kami ingin untuk mencampurnya dan Edinson memiliki pengaruh yang besar," ujarnya.
Keberadaan Cavani membuat pengaruh di lini serang Man United karena karakternya.
"Dia salah satu pemain dengan pergerakan terbaik dan paling cerdas."
"Dia bisa berada di depan Anda dan terkadang hal itu berhasil untuk Anda dan dia pasti memiliki pengaruh hari ini."
"Dia mengingatkan saya pada Andy Cole karena gerakannya di dalam kotak penalti lawan, pintar, dan selalu di waktu yang tepat," tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.