KOMPAS.com - Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, mengatakan akan merindukan telepon dari Diego Maradona.
Jose Mourinho tak bisa menutupi rasa kehilangannya atas kepergian legenda sepak bola, Diego Maradona.
Hal tersebut dia ungkapkan seusai laga Tottenham vs Ludogorets di Liga Europa, Kamis (25/11/2020) atau Jumat dini hari WIB.
"Ada Maradona dan Diego. Saya tidak perlu menjelaskan Maradona karena dunia tahu dan tidak akan pernah melupakannya," ujar Jose Mourinho dilansir dari Goal.
Baca juga: Maldini Kenang Momen Memalukan Setelah Dibuat Kewalahan oleh Maradona
"Diego berbeda. Orang-orang yang merupakan teman baiknya, yang berbagi ruang ganti dengannya, kolega, mereka semua memiliki hak istimewa."
"Saya bisa mengatakan dia adalah teman baik saya, tetapi hubungan saya dengannya kebanyakan lewat telepon dan tentu saja kami pernah beberapa kali bertemu."
"Saya menghabiskan hari ini untuk menceritakan kepada para pemain saya tentangnya, dialah pria yang saya rindukan," ucap Jose Mourinho.
Mourinho tak mengelak bahwa ada satu kebiasaan Diego Maradona yang akan selalu dirindukannya.
Juru taktik asal Portugal itu ternyata kerap menerima telepon dari Maradona tiap kali timnya mengalami kekalahan.
"Saya akan merindukan telepon yang selalu datang setelah tim saya mengalami kekalahan," kata Jose Mourinho.
"Dia tahu bahwa jika tim saya meraih kemenangan, saya tidak perlu menerima telepon."
"Dia selalu ada pada masa sulit saya dan berkata, 'Mo, jangan lupa kamu adalah yang terbaik'. Dia selalu melakukan itu."
Baca juga: VIDEO - Ribuan Warga Argentina Hadir di Pemakaman Diego Maradona
"Saya merindukan Diego," ujar Jose Mourinho melanjutkan.
Diego Maradona meninggal dunia dalam usia 60 tahun pada Rabu (25/11/2020) malam WIB.
Berdasarkan hasil otopsi yang dilaporkan media Argentina, La Nacion, Maradona meninggal dunia karena kegagalan jantung kronis.
Kondisi itu lalu membuat Diego Maradona mengalami edema (penumpukan cairan) akut di paru-paru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.