KOMPAS.com - Mantan presiden Inter Milan, Massimo Moratti, berharap Juventus akan gagal mencatatkan rekor 10 kali meraih scudetto secara beruntun.
Dalam kurun waktu sembilan musim terakhir, pentas Seria A atau kompetisi teratas Liga Italia memang selalu dikuasai oleh Juventus.
Pada musim lalu, Juventus mengakhiri musim di posisi teratas klasemen Liga Italia dengan keunggulan hanya satu angka atas Inter Milan yang menempati peringkat kedua.
Itu merupakan scudetto ke-9 secara beruntun yang diraih oleh klub berjulukan Si Nyonya Tua tersebut.
Setelah meraih scudetto ke-9 secara beruntun, Juventus mengincar yang ke-10. Hal ini pernah diungkapkan oleh penyerang Si Nyonya Tua, Paulo Dybala.
Baca juga: Sebelum 10 Scudetto Beruntun, Juventus Ingin Juara Liga Champions Lebih Dulu
“Kami bangga pada diri sendiri, memenangi sembilan gelar berturut-turut adalah luar biasa, dan kami sudah memikirkan yang ke-10," kata Dybala dikutip dari Goal, medio Juli lalu.
Namun, Massimo Moratti berharap Juventus tak bisa melakukannya.
"Dalam sembilan musim terakhir, bagaimanapun, kejuaraan (Liga Italia) adalah hak prerogatif Juventus," kata Moratti dilansir dari La Gazzetta dello Sport, Selasa (17/11/2020).
"Mereka layak mendapatkan semuanya. Saya akan jujur, bagi saya mereka masih terlihat sebagai tim paling lengkap dalam segala hal, dari bakat hingga kemungkinan ekonomi," ucap dia menambahkan.
Baca juga: Inter Milan Favorit Scudetto, Alexis Sanchez: Nanti Dulu
"Banyak yang akan bergantung kepada Andrea Pirlo (pelatih Juventus) dan bagaimana dia bisa menyesuaikan diri," tutur Moratti.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.