KOMPAS.com - Peraih gelar juara interim kelas ringan, Justin Gaethje, harus mengakui kehebatan petarung asal Rusia, Khabib Nurmagomedov.
Justin Gaethje kalah dari Khabib Nurmagomedov dalam perebutan gelar juara dunia kelas ringan pada main card UFC 254.
Duel Khabib vs Gaethje telah rampung dihelat pada Minggu (25/10/2020) dini hari WIB, di Fight Island, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
Gaethje kalah pada ronde kedua, tepatnya ketika laga berjalan 1 menit 36 detik.
Baca juga: Alasan Khabib Nurmagomedov Pensiun, Sebut Sang Ayah dan Janji kepada Ibu
Dia kalah setelah melakukan tap-out sebanyak empat kali dan kemudian lemas tak berdaya lantaran tak bisa bernapas karena menerima kuncian triangle choke dari The Eagle, julukan Khabib.
Usai laga, dia dan Khabib tampak saling menghormati satu sama lain.
The Highlight, julukan Gaethje, juga memberikan pesan kepada Khabib terkait kemenangan yang penuh emosional.
"Saya mengatakan kepada dia, 'Saya tak memiliki kesempatan bercerita dengan Anda, tetapi saya ikut berduka cita atas meninggalnya (ayah Anda)'," kata Gaethje seusai laga kepada BT Sport.
Baca juga: Pesan Khabib Nurmagomedov untuk Gaethje: Hormatilah Orang Tuamu
Ya, jelang duel antara The Highlight melawan The Eagle, Khabib kehilangan sosok ayahnya, Abdulmanap Nurmagomedov.
Abdulmanap meningggal pada 3 Juli 2020 karena sakit jantung dan komplikasi dengan virus corona atau Covid-19.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.