KOMPAS.com - Dua skuad timnas Indonesia level usia, yakni U19 dan U16, terbang ke luar negeri untuk mengasah skill mereka.
Timnas U16 Indonesia di bawah asuhan Bima Sakti baru saja berangkat ke Uni Emirat Arab (UEA) pada Senin (19/10/2020) sore WIB.
Mereka akan berada di UEA selama satu minggu dan melakoni dua laga latih tanding.
Agenda uji coba internasional tersebut menjadi kali pertama dirasakan oleh skuad timnas U19 Indonesia di bawah besutan Bima Sakti.
Baca juga: Permintaan Khusus Shin Tae-yong kepada Kiper Timnas U19 Indonesia...
Sang juru racik, Bima Sakti, tak ingin anak-anaknya terbang dengan sia-sia.
Rencananya, dia akan memberikan kesempatan kepada semua pemainnya agar bisa mendapat jam main.
Oleh karena itu, dia menekankan kepada pasukan Garuda Asia untuk memberikan potensi mereka secara maksimal.
"Ini menjadi kesempatan yang harus dimanfaatkan dengan sebaik mungkin bagi pemain karena tim akan beruji coba di luar negeri," kata Bima Sakti dikutip laman resmi PSSI.
Baca juga: Update Jadwal Timnas U19 Indonesia, Tetap Main Besok
Apalagi, kata Bima, timnas U16 UEA juga salah satu kontestan putaran final Piala Asia U16.
"Kami membawa nama negara, sehingga semua harus disiplin," tegas Bima.
"Bukan hanya menjaga kondisi fisik tetapi juga menerapkan protokol kesehatan, sehingga semua sehat sebelum dan sesudah sampai di Indonesia," jelas pelatih timnas u16 Indonesia itu.
Hal yang sama dilontarkan oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, soal asah skill di luar negeri tersebut.
Baca juga: Alasan Shin Tae-yong Kerap Pasang Adi Satryo di Timnas U19 Indonesia
"Lambang Garuda di dada jauh lebih berarti dibanding nama kalian di punggung," kata Mochamad Iriawan.
"Kakak-kakak senior U19 tengah dalam pemusatan latihan di luar negeri dan kali ini kalian juga mendapat kesempatan yang sama," ujar pria yang akrab disapa Iwan bule itu.
"Jaga mental kalian, fokus dan jangan sia-siakan kesempatan untuk belajar dari laga uji coba ini," tutur dia.