TOKYO, KOMPAS.com - Pemerintah Jepang membuat sistem baru untuk atlet mancangera berkenaan dengan pencegahan meluasnya pandemi corona.
"Sistem itu nantinya akan menyeleksi atlet dari 159 negara saat masuk ke Jepang," kata sumber pemerintah Jepang.
Baca juga: Oktober 2020, Olimpiade Tokyo Buka Pusat Informasi untuk LGBT
Pada sistem itu, para atlet diharapkan bisa memantau kondisi kesehatan mereka sejak 72 jam mereka keluar dari negaranya.
Di Jepang, kata sumber itu, para atlet juga akan mendapatkan pemantauan kesehatan.
"Para atlet akan dipantau juga pergerakannya," kata sumber itu.
Setiba di Jepang, para atlet juga wajib mengikuti karantina selama 14 hari.
Olimpiade dan Paralimpik Tokyo akan berlangsung pada 2021 mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.