KOMPAS.com - Keputusan Lionel Messi bertahan di Barcelona akan membuat pemasukan klub semakin lancar.
Lionel Messi akhirnya "berdamai" dengan Barcelona. Dia lebih memilih bertahan di klub yang telah diperkuatnya selama 20 tahun ke belakang.
Pemilik enam trofi Ballon d'Or itu akan tetap berada di Camp Nou setidaknya untuk satu musim ke depan atau hingga kontraknya habis pada Juni 2021.
Keputusan sang megabitang itu sekaligus mengakhiri kisah dramanya dengan Barcelona dalam beberapa hari ke belakang.
Baca juga: Selesai Kasus dengan Messi, Barcelona Bidik 3 Pemain Ini
Messi juga sudah menampakkan dirinya di camp pelatihan Blaugrana - julukan Barcelona.
Messi lebih dulu mengikuti tes PCR pada Minggu (6/9/2020) sebelum mengikuti latihan.
Sehari setelahnya atau pada Senin (7/9/2020) waktu setempat, Messi bergabung dengan para pemain Barcelona lainnya untuk menjalani latihan di Ciutat Esportiva Joan Gamper.
Dengan keberadaan Messi, skuad Barcelona dipastikan tetap kompetitif untuk memburu gelar musim 2020-2021.
Baca juga: Lionel Messi Bertahan di Barcelona, Etoo Kegirangan
Mereka berambisi untuk menebus dosa pada musim sebelumnya yang berakhir tanpa gelar juara.
Selain itu, eksisnya Messi di Barcelona juga bakal berdampak positif bagi keuangan klub.
Hal itu diutarakan oleh Carlos Canto, selalu CEO perusahaan konsultan investasi, SPSG Consulting.
"Messi akan menarik perhatian turis untuk menonton pertandingan Barcelona di Stadion," kata Canto, seperti dilansir dari AS, Rabu (9/9/2020).
Baca juga: Kembali Berlatih, Lionel Messi Dapatkan Lagi Ban Kapten di Barcelona
"Para turis yang datang rela merogoh kocek hingga 33 euro (sekitar Rp 5,2 juta) untuk sekali pertandingan," imbuhnya.
Canto menambahkan, para sponsor juga akan mengalirkan uang ke pihak klub lebih lancar jika ada pemain terbaik di dunia.
"Jika ada pemain terbaik dunia bermain di satu klub, itu akan semakin melancarkan pendapatan klub itu juga," kata Canto mengakhiri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.