Wanita yang Diduga Bersama Foden dan Greenwood Buka Suara

KOMPAS.com - Mason Greenwood dan Phil Foden terpaksa harus keluar dari skuad timnas Inggris setelah melakukan tindakan indisipliner.

Foden dan Greenwood melanggar protokol kesehatan dengan mengajak teman wanita mereka ke dalam hotel dalam masa karantina.

Mendengar hal tersebut, pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate, berang dan kemudian mencoret keduanya.

Adapun kedua wanita tersebut merupakan model asal Islandia. Mereka adalah Nadia Sif Lindal Gunnarsdottir dan Lara Clausen.

Baca juga: Dicoret Timnas Inggris karena Ajak Wanita ke Hotel, Foden Minta Maaf

Sebelumnya, beredar tangkapan layar maupun video dari Instastory Nadia Sif Lindal yang sedang berada di kamar hotel Foden dan Greenwood.

Kemudian tangkapan layar maupun foto tersebut menyebar luas hingga ke Gareth Southgate.

Nadia mengatakan bahwa video yang dia unggah tidak bermaksud untuk membeberkan ke media.

Namun, beberapa teman dekatnya tampaknya berniat melaporkannya ke media.

Baca juga: Bawa Perempuan ke Kamar Hotel, Greenwood dan Foden Ditendang dari Skuad Timnas Inggris

"Saya ingin mengklarifikasi semua hal. Saya tak membocorkan apapun ke media. Saya tak mengambil foto atau video," tulis wanita berumur 20 tahun itu di Instagram pribadinya.

"Saya tak bicara kepada mereka di telepon. Mungkin itu gadis lain. Saya tak tahu mereka dalam masa karantina."

Greenwood and Foden like: "We were so secretive, don't know how anyone found out" pic.twitter.com/2qC1jmej6Z

— BenchWarmers (@BeWarmers) September 7, 2020

"Mereka tak pantas mendapatkan hukuman ini. Mereka adalah figur yang luar biasa dan pemain hebat. Saya tak menyangka ini bisa terjadi."

"Sekali lagi saya katakan, saya tidak membocorkan apapun ke media dan saya tak akan pernah melakukannya," kata Nadia lagi.

Baca juga: Greenwood dan Foden Langgar Aturan Covid-19 karena Undang Perempuan ke Kamar Hotel

Sementara itu, Phil Foden juga telah memberikan pernyataan bersalah dan meminta maaf dengan kelakuannya.

"Saya meminta maaf kepada Southgate, seluruh pemain, dan staf timnas Inggris, fans, dan tentu saja Man City serta keluarga saya," kata Foden.

"Saya adalah pemain muda yang masih harus belajar. Saya tahu ada tanggung jawab besar ketika menjadi representasi Man City dan timnas Inggris," tutur Foden.

"Saya telah melakukan kesalahan. Perilaku saya tidak sesuai dengan standar yang dibebankan kepada saya," ucap Foden.

Baca juga: Antonio Marin, Wonderkid Kroasia yang Wajib Diwaspadai Timnas U19 Indonesia

"Saya telah melanggar protokol kesehatan. Sebagai konsekuensinya, saya sekarang melewatkan kesempatan bermain untuk timnas Inggris. Itu sangat menyakitkan," tutur Foden.

"Saya akan belajar dari kesalahan ini. Saya berharap Southgate dan timnas Inggris bisa mendapat hasil maksimal pekan ini," kata Foden.