PARIS, KOMPAS.com - Pandemi corona yang masih belum surut membuat penyelenggara turnamen tenis Perancis Terbuka menerapkan aturan ketat bagi para pemain.
Direktur Turnamen Perancis Terbuka Guy Forget mengatakan, para pemain yang akan mengikuti turnamen yang acap disebut Roland Garros itu harus mengikuti tes corona.
Baca juga: Ini Syarat Nonton Langsung Laga Tenis Perancis Terbuka
"Begitu mereka tiba di Perancis, para pemain harus ikut tes corona," kata Forget.
"Akreditasi untuk pemain bisa diperoleh setelah hasil tes keluar dan menunjukkan negatif," imbuhnya.
Tahap berikutnya, pemain akan melewati tes kedua dalam jangka waktu 72 jam setelah tes pertama.
"Setiap lima hari sekali, pemain juga wajib menjalankan tes selama turnamen berlangsung," ujar Forget.
Menurut rencana, Perancis Terbuka berlangsung mulai 27 September 2020 sampai dengan 11 Oktober 2020.
Jika tak ada pandemi corona, Perancis Terbuka berlangsung pada Mei 2020.
Zona
"Nantinya kami menggunakan tiga zone dengan tiga lapangan pertandingan," kata Guy Forget.
Lapangan pertama adalah lapangan Philippe Chatrier.
Sementara, lapangan kedua adalah Suzanne Lenglen.
"Dua lapangan utama ini total bisa menampung 5.000 penonton.
Lantas, lapangan ketiga adalah Simonne Mathieu.
"Di lapangan paling besar ini, kami hanya membatasi 1.500 penonton per hari," kata Guy Forget.
Ia juga menambahkan, protokol pencegahan pandemi corona tetap menjadi hal utama bagi penonton.
Para penonton diwajibkan menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, dan menjaga jarak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.