Babak I Persib Vs Persikabo - Peluang Emas Castillion Gagal, Skor Imbang 0-0

KOMPAS.com - Jelang gelarang Shoppe Liga 1 2020 yang akan bergulir pada awal Oktober, Persib Bandung melakoni laga uji coba kontra PS Tira Persikabo.

Pertandingan uji tanding Persib vs PS Tira Persikabo tersebut tersaji di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (5/9/2020).

Jual beli serangan langsung terjadi ketika wasit meniup peluit tanda dimulainya pertandingan.

Striker asing Persib, Geoffrey Castillion, nyaris membuat gol pembuka pada menit kedua.

Tepatnya ketika dia merangsek ke kotak terlarang PS Tira Persikabo dari sisi kiri penyerangan lalu menyisir ke tengah, tepat di depan gawang lawan.

Baca juga: Susunan Pemain Persib Vs Persikabo, Duet Wander Luiz-Castillion Sejak Awal

Namun, sepakan akhir Castillion yang mengarah ke gawang berhasil dihalau oleh bek PS Tira Persikabo.

Lima menit berikutnya, PS Tira berbalik menyerang. Berawal dari kesalahan kiper Teja Paku Alam, Ciro Alves memberi sepakan mengarah ke gawang.

Akan tetapi, Teja Paku Alam berhasil menahan sepakan Ciro Alves.

Seiring berjalannya laga, pertandingan Persib vs PS Tira mulai berjalan keras. Pada menit ke-24, Arthur Bonai mendapat kartu kuning.

Baca juga: Ucapan Belasungkawa Pelatih Persib Terhadap Para Dokter yang Gugur di Garis Depan Melawan Covid-19

Arthur Bonai melanggar gelandang Persib Gian Zola, tak jauh dari kotak penalti.

Pada menit ke-31, PS Tira Persikabo memiliki kesempatan emas lewat peluang yang didapat Ciro Alves.

Dia memanfaatkan umpan terobosan rekannya dan tinggal menceploskan ke gawang. Akan tetapi, sepakannya melenceng.

Memasuki menit-menit krusial, Ciro Alves kembali membuat pertahanan Persib gelagapan. Lewat aksi individunya di dekat kotak penalti, dia mampu melewati dua bek lawan.

Baca juga: Tak Buru Sepatu Emas, Wander Luiz Hanya Ingin Juara Bersama Persib

Akan tetapi, ketika mendekati gawang, umpan tarik yang ingin dia buat mampu dipotong oleh Victor Igbonefo.

Lima menit akhir babak pertama, Persib melakukan beberapa serangan berbahaya. Salah satunya lewat aksi Febri Hariyadi di sisi kanan.