KOMPAS.com - Mantan calon presiden Barcelona Agusti Benedito angkat bicara terkait situasi terkini Lionel Messi di Barcelona.
Situasi Lionel Messi di Barcelona sedang rumit. Sang megabintang dikabarkan bakal hengkang dari Camp Nou.
Pada Kamis (20/8/2020) waktu setempat, Messi bertemu dengan pelatih anyar Barcelona Ronald Koeman.
Dalam pertemuan itu, La Pulga mengatakan kepada Koeman bahwa dirinya masih ragu untuk meneruskan kariernya di Barcelona.
Baca juga: Hasil Pertemuan dengan Ronald Koeman Bocor, Lionel Messi Murka
Terlebih, Barcelona sedang dalam keadaan yang tidak baik-baik saja saat ini.
Selain masalah di tingkat manajemen klub, secara prestasi pun Barcelona sedang dalam titik terendah.
Ya, klub kebanggaan masyarakat Catalan itu baru saja mengakhiri musim 2019-2020 tanpa trofi alias puasa gelar.
Ending-nya pun menyakitkan, Barcelona takluk 2-8 dari raksasa Jerman Bayern Muenchen di Liga Champions.
Baca juga: Siapa Bilang Koeman Tak Butuh Messi
Kondisi tersebut diyakini membuat Messi ragu bertahan di Barcelona dan memilih pergi ketika kontraknya habis pada 2021.
Kepergian pemain dari satu klub ke klub lainnya memang wajar karena begitulah kehidupan sapak bola.
Namun, akan terasa sangat disayangkan jika yang pergi itu adalah ikon klub, seperti Messi ini.
Menurut mantan calon presiden Barcelona Agusti Benedito, kepergian Messi memang tidak bisa dihindarkan lagi.
Baca juga: Alasan Manchester City Bisa Jadi Pelabuhan Lionel Messi Selanjutnya
Namun, jika Messi benar-benar pergi, maka itu akan menjadi "dosa" terbesar Barcelona era Bartomeu.
"Saya pikir Bartomeu akhirnya bakal melihat Messi pegi," ucap Benedito, seperti dilansir dari SPORT.
"Itu akan menjadi daftar kesalahan terbaru Barcelona era Bartomeu-Rosell, yang telah menjadi mimpi buruk bagi sejarah klub kami," imbuhnya.
"Jika kontrak Messi habi musim panas ini, saya yakin dia akan pergi. Messi sudah tidak bahagia sejak Neymar meninggalkan klub," ucap Benedito.
Manchester City diyakini bakal menjadi pelabuhan Messi selanjutnya jika dia benar-benar pergi dari Barcelona.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.