KOMPAS.com - Paris Saint-Germain menang (PSG) 3-0 atas RB Leipzig pada semifinal Liga Champions 2019-2020 di Stadion Da Luz, Lisbon, Portugal, Rabu (19/8/2020) dini hari WIB.
Tiga gol PSG masing-masing dicetak oleh Marquinhos (13'), Angel Di Maria (42'), dan Juan Bernat (56').
Kemenangan ini mengantarkan Les Parisiens - julukan Paris Saint-Germain - ke final Liga Champions.
Mereka akan menghadapi pemenang antara Olympique Lyon dan Bayern Muenchen yang baru akan berlaga nanti malam atau Kamis (20/8/2020) dini hari WIB.
Jalannya pertandingan RB Leipzig vs PSG
Mengandalkan trio Neymar, Kylian Mbappe, dan Angel Di Maria di lini depan, PSG bermain agresif sejak awal laga.
Baca juga: RB Leipzig Vs PSG, Saatnya Pemain Termahal Dunia Beri Bukti...
Pertandingan baru berjalan enam menit, Les Parisiens langsung mendapat peluang bagus melalui aksi Neymar. Sayang, upaya penyerang Brasil itu masih digagalkan tiang gawang.
Terus memberikan tekanan, PSG bisa menjebol gawang RB Leipzig pada menit ke-13 lewat sebuah skema bola mati.
Umpan tendangan bebas Di Maria dari sisi pertahanan Leipzig berhasil ditanduk Marquinhos. PSG unggul 1-0.
Unggul satu gol membuat PSG semakin gencar melancarkan serangan. Tiga menit kemudian, Les Parisiens kembali mendapat peluang emas melalui Mbappe. Namun, sepakannya masih bisa ditahan Peter Gulacsi.
Di sisi lain, Leipzig mencoba keluar dari tekanan. Pasukan Julian Nagelsmann itu lebih banyak mengandalkan bola mati, baik tendangan bebas maupun tendangan sudut, untuk membongkar pertahanan PSG.
Namun, upaya-upaya mereka belum ada yang membuahkan hasil. Ditambah lagi, lini pertahanan PSG tampil cukup solid pada babak pertama ini, sehingga semakin membuat para pemain Leipzig kesulitan.
Baca juga: RB Leipzig Vs PSG, Catatan Buruk Neymar dengan Wasit Semifinal Liga Champions
Belum sampai Leipzig mencetak gol penyeimbang, PSG malah menggandakan keunggulan pada menit ke-42 lewat sontekan kaki kiri Angel Di Maria.
Gol Di Maria membuat PSG unggul 2-0 atas Leipzig pada babak pertama
Memasuki babak kedua, Leipzig yang tertinggal dua gol melakukan perubahan dengan memasukkan dua pemain bertipe menyerang, Emil Forsberg dan Patrick Schick.