Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Man United Dicibir Sering Dapat Penalti, Robin van Persie Pasang Badan

Kompas.com - 15/08/2020, 05:20 WIB
Farahdilla Puspa,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber 90min


KOMPAS.com - Robin van Persie membela Manchester United soal julukan raja penalti yang disandang mantan timnya saat ini.

Manchester United memastikan satu tempat di semifinal Liga Europa setelah mengandaskan wakil Denmark, FC Copenhagen, pada Selasa (11/8/2020).

Satu-satunya gol Man United saat itu dicetak Bruno Fernandes lewan titik putih.

Penalti Bruno Fernandes itu seolah mengukuhkan Man United sebagai raja penalti. 

Dari seluruh tim yang berlaga di lima liga top Eropa, Man United tercatat merupakan tim yang paling banyak dihadiahi penalti musim ini.

Baca juga: Manchester United Perlu Juara Liga Europa demi Tingkatkan Mentalitas

Melansir Opta, Man United musim ini sudah 21 kali mendapatkan hadiah penalti di seluruh kompetisi.

Catatan itu juga membuat Man United mendapat banyak kritikan dan dianggap diuntungkan dari keputusan-keputusan tersebut.

Namun, Robin van Persie membela Man United. Dia menyebut penalti yang diberikan kepada Man United merupakan hasil dari permainan menyerang yang ditunjukkan tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer itu.

"Jika Anda mendapat 21 penalti dalam satu musim, itu menunjukkan bahwa Anda banyak menyerang," kata Robin van Persie yang dilansir dari 90min.

"Mungkin beberapa dari itu bisa menjadi penalti atau tidak. Mungkin sedikit rumit, tetapi itu didapat karena Anda menyerang dan berada dalam situasi saat wasit bisa memberi penalti."

"Saya pikir itu hal yang bagus bahwa mereka mendapatkan penalti sebanyak itu," tandasnya.

Van Persie tak lupa menyoroti kesuksesan Bruno Fernandes sebagai algojo penalti.

Baca juga: Tak Hanya di Inggris, MU Juga Paling Sering Dapat Hadiah Penalti di 5 Liga Top Eropa

"Bruno Fernandes memiliki gaya uniknya sendiri dalam melakukan tendangan-tendangan penalti. Namun, yang saya suka adalah dia memadukan setiap caranya," jelas Van Persie.

"Yang saya suka saat laga kontra FC Copenhagen adalah dia mengubah gayanya. Kiper menanti dan dia menendang dengan cepat. Itu menunjukkan kepada Anda bahwa dia adalah eksekutor penalti kelas dunia."

"Anda harus ke kiri, ke kanan, dia melakukan lompatan, tetapi mampu menyesuaikannya. Itu memperlihatkan kepada Anda bahwa dia pemain kelas dunia," ujar Robin van Persie.

Manchester United selanjutnya akan berhadapan dengan Sevilla di semifinal Liga Europa.

Duel antara Man United dan Sevilla akan dilangsungkan di Stadion RheinEnergie, Jerman, Senin (17/8/2020) dini hari WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber 90min
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com